BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Seorang Guru Besar Universitas Islam Negeri Ar-Raniry, Syabuddin Gade, menunaikan nazarnya usai meraih gelar profesor dengan mewakafkan sebanyak 100 judul buku lebih kepada Perpustakaan UIN Ar-Raniry, Banda Aceh.
Wakaf buku tersebut diterima langsung oleh Rektor UIN Ar-Raniry, Profesor Warul Walidin AK, yang berlangsung di gedung Perpustakaan UIN Ar-Raniry, Jumat (8/4/2022).
Di sela kegiatan tersebut, Prof Syabuddin mengakatan, bahwa wakaf buku yang dilakukannya itu merupakan nazarnya kepada Allah SWT dalam rangka meraih gelar guru besar di Kampus UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
“Alhamdulillah saya dapat mencapai target dalam memperoleh gelar profesor pada tahun 2021 lalu. Sebelumnya saya bernazar apabila turun SK guru besar, maka akan mewakafkan buku dengan jumlah 100 judul lebih, dan syukur hari ini dapat saya tunaikannya,” kata Syabuddin.
Selain buku juga ada beberapa judul kitab yang diwakafkan kepada Perpustakaan UIN Ar-Raniry. Ia menyebut keinginan ini lahir darinya ketika melihat mahasiswa UIN Ar-Raniry terus bertambah dan selama ini kampus akan semakin bersinergi dengan dayah atau pesantren, sehingga banyak mahasiswa UIN Ar-Raniry yang berasal dari alumni dayah.
“Semoga buku dan kitab tersebut dapat dibaca dan dijadikan referensi bagi para dosen, mahasiswa dan segenap civitas akademika UIN Ar-Raniry Banda Aceh,” ujarnya.
Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Warul Walidin AK, menyampaikan apresiasi kepada Prof Syabuddin yang telah mewakafkan sebanyak 100 judul buku lebih kepada perpustakaan UIN Ar-Raniry, ke depan akan meningkatkan koleksi perpustakaan secara kualitatif maupun kuantitatif.
“Gerakan seperti ini sangat penting disyiarkan serta digalakkan oleh civitas akademika dan para ilmuwan, sebab perpustakaan sebagai jendela ilmu dan sumber belajar (learning resources) untuk perguruan tinggi,” kata Warul.
Menurut Warul, aksi tersebut merupakan event yang sangat monumental dan ini sangat bersejarah dalam pengembangan ilmu di masa mendatang. Ini sebuah keteladanan dibidang ilmu dan khazanah peradaban.
“Semoga banyak para akademisi dan ilmuwan di Aceh, khususnya di UIN Ar-Raniry untuk menyumbangkan atau mewaqafkan baik buku-buku, kitab, kamus atau jurnal ilmiah kepada lembaga pendidikan seperti perpustakaan kampus UIN Ar-Raniry ini,” sebutnya.
Ia menambahkan, UPT Perpustakaan UIN Ar-Raniry saat ini telah terakreditasi A unggul secara nasional. Pimpinan UIN Ar-Raniry terus berupaya mendukung dalam meningkatkan pelayanan perpustakaan di masa mendatang.
“Saat ini perpustakaan UIN Ar-Raniry Banda Aceh memiliki 35.000 judul buku, ini sebuah jumlah yang sangat luar biasa, dan pimpinan terus mendorong pihak perpustakaan memberikan pelayanan terbaik kepada para mahasiswa dan dosen serta masyarakat umum yang membutuhkan pelayanan,” ujar Warul. [ril]
