BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Persiraja Banda Aceh sudah dipastikan terdegradasi dari Liga 1 2021/22 dan turun ke Liga 2 musim depan, namun semangat juang Laskar Rencong di lapangan tetap menyala. Hal itu terlihat saat mereka takluk 1-0 dari Bali United FC, dalam laga pekan ke-30 Liga 1 di Stadion Kompyang Sujana, Bali, Jumat (11/3) malam.
Gol Ilija Spasojevic menjadi satu-satunya gol yang lahir di laga Persiraja vs Bali United tersebut. Meski gagal mendapatkan poin, namun pelatih Sergio Alexandre melayangkan pujian setinggi langit untuk perjuangan dan penampilan anak asuhnya di lapangan.
“Pertama saya sangat senang dengan para pemain saya. Kami melakukan sebuah pertandingan yang luar biasa. Saya memuji pemain yang melakukan organisasi tim dan individu yang baik. Mungkin tim kami kalah dan tidak bisa bermain di Liga 1 2021/22, tapi saya senang dengan apa yang ditunjukkan selama 90 menit,” ujar Sergio, seperti dikutip dari situs resmi Liga 1.
Sergio menjelaskan, ia kerap memberikan motivasi kepada para pemain agar terus menjaga semangat dan pantang menyerah demi menjaga permainan di level tertinggi. Dirinya berharap pemain bisa memetik banyak pelajaran selama mentas di Liga 1, karena Laskar Rencong sendiri banyak dihuni oleh pemain muda.
“Kita tahu kami sudah tidak ada peluang melanjutkan pertandingan di Liga 1. Selama seminggu ini, saya berbicara kepada para pemain kami harus menjaga semangat, bermain di level tertinggi,” kata pelatih asal Brasil tersebut.
“Dan bisa dilihat, tim kami tidak menyerah, kalian melihat kami bertarung sepanjang waktu. Para pemain bisa mengambil banyak pengalaman selama di Liga 1. Mereka masih muda dan punya banyak potensi,” tambah Sergio.
Sementara itu, Rendy Saputra menilai Persiraja mampu memberikan perlawanan yang bagus terhadap Bali United dan harus kalah karena satu kesalahan. Kedepannya ia berjanji akan tetap tampil baik di lapangan demi menjaga performa di lapangan.
“Alhamdulillah, walaupun sudah pasti terdegradasi tapi kami berpikir harus bermain baik melawan Bali United. Kami bermain maksimal kuat seperti arahan coach Sergio. Kami bermain baik dan sedikit kesalahan akhirnya kami kebobolan satu gol,” ujarnya.
“Kalau buat saya pribadi, kami bermain seperti yang selalu pelatih berikan, kami selalu fight dan tentu buat penjualan diri kita sendiri walaupun kami sudah terdegradasi,” kata Rendy. []
