BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Gubernur dan wakil gubernur Aceh periode 2012-2017, Zaini Abdullah-Muzakir Manaf, akan dilantik sekitar bulan Juni nanti. Namun kepastian pelantikan kepala pemerintahan terpilih itu menunggu selesainya persidangan sengketa hasil pilkada di Mahkamah Konstitusi.
Wakil Ketua DPRA Amir Helmi mengatakan, pekan lalu DPRA telah menyerahkan berkas hasil pilkada dari Komisi Independen Pemilihan Aceh kepada Presiden Yudhoyono melalui Kementerian Dalam Negeri.
“Sekitar bulan Juni pelantikan, kalau tidak ada hambatan, misalnya gugatan-gugatan yang mempengaruhi jadwal (dan hasil pilkada),” kata Amir Helmi saat dijumpai usai “hearing” permohonan izin sebuah televisi lokal di Banda Aceh, Kamis (26/4).
Politikus Partai Demokrat itu berharap agar gugatan sengketa pilkada yang tengah disidangkan Mahkamah Konstitusi cepat kelar dan tidak mempengaruhi hasil pilkada. “Semoga tidak berpengaruh,” kata dia.
Hari ini, Mahkamah Konstitusi menyidangkan perdana kasus sengketa hasil pemilihan kepala daerah yang dilayangkan Irwandi Yusuf-Muhyan Yunan, pasangan calon gubernur dari jalur independen.
Irwandi meminta agar Mahkamah Konstitusi membatalkan putusan KIP Aceh No 38/2012 tentang penetapan gubernur dan wakil gubernur terpilih dan menyatakan berita acara penetapan hasil pilkada Aceh 2012 batal demi hukum.
Bahkan, kubu Irwandi juga meminta agar pilkada diulang di seluruh tempat pemungutan suara di Aceh.
Persidangan sengketa pilkada Aceh akan dilanjutkan Jumat (27/4). []