BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Dua calon anggota Komisi Informasi Aceh dinyatakan gugur karena tidak mengikuti tes Dinamika Kelompok yang dilaksanakan 4 Juli lalu. Kini, calon anggota Komisi tinggal 28 orang, yang mulai besok akan memperebutkan posisi agar terpilih dalam 15 nama yang akan diajukan ke gubernur.
Wakil Ketua Tim Seleksi Komisi Informasi Baharuddin A.R. mengatakan, calon anggota yang dinyatakan gugur di antaranya Zulfikar Sawang. Sementara sebanyak 28 bakal calon anggota mulai Kamis (7/7) hingga Sabtu (9/7) akan bersaing ketat memperebutkan 15 formasi. Perebutan formasi bakal calon anggota Komisi Informasi dihasilkan dalam wawancara selama tiga hari di Dinas Perhubungan Komunikasi Informasi dan Telematika (Dishubkomintel) Aceh.
Dari 30 bakal calon anggota KIA yang lulus tes tertulis dan psikotes tertulis pada 15 Juni lalu, hanya 28 yang berhak mengikuti tahapan wawancara. Dua bakal calon anggota KIA dinyatakan gugur.
Baharuddin menambahkan, tahapan wawancara adalah tahapan seleksi terakhir untuk mendapatkan 15 bakal calon yang diserahkan kepada gubernur. Gubernur atau Pemerintah Aceh hanya memiliki waktu 3 (tiga) hari karja untuk diserahkan kepada DPRA.
Selanjutnya DPRA melalui Komisi A melakukan uji kelayakan dan kepatutan atau fit and propertes untuk mendapatkan 5 (lima) anggota KIA yang akan bertugas selama 4 (empat) tahun. Diharapkan, dari proses seleksi akhir di dewan akan lahir para komisioner yang mendukung keterbukaan informasi publik.
“Kita akan serahkan 15 nama kepada Gubernur 13 Juli 2011, setelah itu tugas tim seleksi berakhir,” ujar Baharuddin dalam siaran berita yang diterima redaksi acehkita.com, Rabu sore. []