BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Guna mengetahui lebih mendalam tentang sosok seorang aktivis mahasiswa bernama Soe Hok Gie, klub diskusi Kutubuku menggelar diskusi buku Soe Hok Gie; Catatan Seorang Demonstran, di lapangan samping Masjid Jamik Unsyiah, Banda Aceh, Kamis sore (7/7/2011). Buku tersebut merupakan catatan hariannya Soe Hok Gie.
“Dalam diskusi itu kita ingin membedah sosok Soe Hok Gie dari berbagai aspek,” ujar Mifta Sugesty, salah seorang inisiator klub diskusi Kutubuku kepada acehkita.com, Kamis dini hari.
Dia menyebutkan, diskusi itu bersifat terbuka untuk kalangan mahasiswa. “Jadi siapa saja boleh datang dan semua peserta bebas menyampaikan pengetahuannya seputar apa yang telah diketahui dari membaca buku catatan harian Soe Hok Gie itu.”
“Juga tidak ada pemateri diskusi secara khusus,” tambah Mifta. Diskusi itu merupakan yang pertama bagi klub diskusi Kutubuku. Menurut rencana diskusi semacam itu akan diadakan satu bulan sekali dengan tema dan tempat yang berbeda-beda.
Kenapa memilih buku Soe Hok Gie; Cacatan Seorang Demonstran? Dia mengatakan, kenapa Soe Hok Gie sampai ditokohkan padahal dia juga mahasiswa biasa saja dan belum diketahui secara pasti kenapa buku tersebut bisa populer, apa hanya karena ikut-ikutan pendapat media massa yang telah membesar-besarkannya.
“Apalagi sekarang menjadi sosok-sosok aliran kiri dan mainstream itu lagi ngetrend di tengah-tengah mahasiswa, tanpa ada pengetahuan yang mendalam,” ujar dia. []