Thursday, May 2, 2024
spot_img

Bupati Bireuen Bela Satpol PP

BIREUEN | ACEHKITA.COM – Bupati Bireuen Nurdin Abdul Rahman mengatakan, pemukulan terhadap seorang pedagang keripik di kabupaten setempat, seharusnya tidak perlu terjadi. Namun kejadian itu diduga anggota Satpol PP kehilangan kesabaran. “Karena sudah berulang kali pedagang keripik ditertibkan dari kawasan kota, tapi mereka tetap berjualan,” kata Bupati kepada sejumlah wartawan Kamis (9/6).

Nurdin Abdul Rahman menambahkan, kasus ini bermula dari aksi protes yang dilakukan pedagang keripik di Cot Gapu. Mereka mempertanyakan kenapa masih ada sejumlah pedagang yang berjualan di kawasan kota. Padahal, Pemerintah Kabupaten Bireuen sudah melarang penjual keripik berjualan di kawasan kota.

Untuk menghindari terjadinya bentrokan antara pedagang keripik di kawasan Cot Gapu dengan pedagang keripik di kota, kata Bupati, Satpol PP menertibkan mereka. “Namun kejadian pemukulan terhadap pedagang keripik seharusnya tidak perlu terjadi, tetapi mungkin saja anggota Satpol PP yang bertugas saat itu sudah hilang kesabaran,” pungkas Nurdin.

Akibat pemukulan tersebut, Mukhtar (28), warga Desa Seuneubok Lhong, Kecamatan Jeumpa, Bireuen, mengaku dikeroyok anggota Satpol PP, Rabu (8/6) siang di kawasan pertokoan Jalan Banda Aceh-Medan, depan kantor Telkom Bireuen. Atas kejadian itu, bupati mengaku akan memanggil anggota Satpol PP yang memukul pedagang keripik, supaya tidak terulang lagi kejadian serupa. “Dan masalah tersebut saya kira tidak perlu diperpanjang lagi,” pinta Nurdin. []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU