BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Pasien positif COVID-19 di Aceh yang dinyatakan sembuh bertambah 129 orang pada Jumat (16/10). Dengan demikian, jumlah akumulatif pasien sembuh meningkat menjadi 4.146 orang.
Sementara kasus positif baru bertambah 117 orang, dan yang meninggal juga juga bertambah 6 orang. Sehingga total kasus positif COVID-19 mencapai angka 6.252 kasus, sedangkan yang meninggal menjadi 226 orang.
“Sembuh lagi sebanyak 129 orang penderita Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) di Aceh. Kasus Konfirmasi baru hasil uji swab dengan Real Time Polymerase Chain Reaction 117 orang, dan 6 orang meninggal dunia,” ujar Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Aceh, Saifullah Abdulgani (SAG) dalam keterangannya, Jumat malam.
“Lagi-lagi kita harus bersyukur kepada Allah SWT atas kesembuhan penderita COVID-19 yang terus bertambah,” lanjutnya.
Menurut SAG, meski angka kesembuhan terus meningkat, tapi disiplin menjalankan protokol kesehatan jangan pula kendur. “Masyarakat secara individual maupun kelompok harus sama-sama berikhtiar dan saling melindungi. Caranya hanya disiplin menjaga jarak, tidak mengumpulkan banyak orang, dan disiplin memakai masker.”
“Orang yang abai pada protokol kesehatan laksana memacu kendaraan berlawanan arah di jalan raya. Semua orang di sekitarnya berpotensi menanggung risiko yang sama,” sebutnya.
Menurutnya, orang yang sok jagoan menantang virus corona, alih-alih mendapatkan aplus dan tepuk tangan, melainkan patut ditegur dan diingatkan bahwa tindakannya itu merupakan acaman bagi jiwa orang lain.
Berikutnya SAG merinci 129 penderita COVID-19 yang dilaporkan sembuh dalam 24 jam terakhir, meliputi warga Aceh Tamiang 24 orang, Langsa 23, Banda Aceh 20, Aceh Besar 15, Bener Meriah 10, Nagan Raya 9. Kemudian Aceh Singkil dan warga Subulussalam masing-masing 7 orang, Bireuen 6, Aceh Barat Daya 4, Aceh Selatan 3, dan warga Kota Sabang sebanyak 1 orang.
Adapun 117 kasus konfirmasi positif baru, kata SAG, meliputi warga Kota Langsa sebanyak 29, Banda Aceh 21, Aceh Utara 17, Aceh Besar 16, Gayo Lues 13, Singkil 6, Aceh Timur 4, dan Bireuen 3.
“Sedangkan warga Aceh Barat Daya, Aceh Jaya, Bener Meriah, Lhokseumawe, Pidie, dan Pidie Jaya masing-masing bertambah 1 orang. Sementara 2 orang lainnya merupakan warga dari luar daerah, berdasarkan identitas KTP yang dimikinya,” jelas SAG.
Lebih lanjut, SAG melaporkan jumlah akumulatif kasus COVID-19 di Aceh sudah mencapai 6.252 orang. Dengan rincian, penderita yang dirawat 1.880 orang, sembuh 4.146 orang, dan 226 orang meninggal dunia.
“Korban COVID-19 yang meninggal dunia bertambah 6 orang, yakni masing-masing warga Banda Aceh 4 orang, dan warga Aceh Besar 2 orang,” ujarnya.
Sementara itu, sambung SAG, kasus-kasus probable di Aceh secara akumulasi sebanyak 524 orang. Dari jumlah tersebut, 78 PDP/probable dalam penanganan tim medis (isolasi RS), 418 sudah selesai isolasi, dan 28 orang meninggal dunia.
Sedangkan jumlah kasus suspek di seluruh Aceh hari ini telah mencapai 3.313 orang. “Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.958 orang sudah selesai isolasi, 348 orang dalam proses isolasi di rumah, dan 7 orang isolasi di rumah sakit,” ujar SAG.[]
