BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Zona merah Covid-19 di Aceh dilaporkan bertambah menjadi dua kabupaten/kota pada pekan ini, dari sebelumnya hanya satu daerah. Kedua daerah di Aceh yang kini berstatus zona risiko tinggi penularan virus corona terdiri dari Kabupaten Aceh Tengah dan Kota Banda Aceh.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Aceh Saifullah Abdulgani menyampaikan, Tim Pakar Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nasional kembali merilis hasil analisis data pandemi Covid-19 periode 28 Juni–4 Juli 2021. Kota Banda Aceh kembali menjadi zona merah bersama Aceh Tengah.
“Kota Banda Aceh sudah menjadi zona oranye dua pekan berturut setelah melepaskan diri dari zona merah dua pekan sebelumnya. Kini menjadi zona merah lagi. Sedangkan Aceh Tengah menjadi zona merah dalam dua minggu terakhir,” ujar jubir yang akrab disapa SAG itu, Kamis (8/7).
Seperti diketahui, Satgas Penanganan Covid-19 Nasional menetapkan peta zonasi risiko daerah berdasarkan perhitungan indikator epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat, dan indikator pelayanan kesehatan setiap kabupaten/kota di tanah air.
Tim Pakar menganalisis kasus positif Covid-19 dan hasil pemeriksaan laboratorium berdasarkan data surveilans Kementerian Kesehatan. Sedangkan kapasitas pelayanan rumah sakit suatu daerah diambil dari data rumah sakit online di bawah koordinasi Dirjen Pelayanan Kesehatan, Kementerian Kesehatan.
“Hasil skoring dan pembobotan data kesehatan masyarakat dalam masa pandemi Covid-19 periode 28 Juni–4 Juli 2021 tersebut di Aceh, ternyata dua daerah masuk dalam kategori risiko tinggi (zona merah), enam daerah risiko rendah (zona kuning), dan 15 daerah lainnya merupakan daerah risiko sedang (zona oranye),” kata SAG.
Ia menyebut, zona merah di Aceh meliputi Banda Aceh dan Aceh Tengah. Sedangkan zona kuning meliputi Aceh Timur, Aceh Tenggara, Bener Meriah, Pidie Jaya, Simeulue, dan Subulussalam. Subulussalam sudah tujuh pekan bertahan sebagai zona kuning. Kemudian 15 kabupaten/kota lainnya belum beranjak dari zona oranye dalam lima pekan terakhir.
“Belum ada zona hijau di Aceh, zona yang relatif aman dari ancaman virus corona. Karena itu, tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat dan ikut menyukseskan program vaksinasi Covid-19 untuk mempercepat terbentuknya imunitas kelompok,” sebut SAG.
Update Kasus Covid-19 di Aceh
Lebih lanjut, SAG menyampaikan, jumlah kasus Covid-19 secara kumulatif di Aceh per 7 Juli 2021 telah mencapai 19.893 orang.
Dari jumlah total tersebut, pasien yang sedang dirawat (kasus aktif) 3.717 orang. Para penyintas Covid-19 (penderita yang sembuh) sebanyak 15.335 orang, dan kasus meninggal dunia mencapai 841 orang. []
