TANGSE | ACEHKITA.COM — Yayasan Vihara Buddha Sakyamuni Banda Aceh menyerahkan santunan berupa barang sembako kepada korban banjir Tangse, Ahad (4/3). Bantuan sebanyak dua unit pick up tersebut diantarkan langsung oleh pegurus yayasan Ahad pagi.
Jony, ketua harian Yayasan Satyamuni, mengatakan, bantuan yang mereka berikan memang tidaklah banyak. Tapi, dengan demikian bisa ikut menggerakkan hati para jemaat lainnya, yang punya kemudahan bisa ikut membantu.
“Kita sama-sama orang Aceh. Dulu kita yang kena tsunami, saudara-saudara kita ikut membantu. Sekarang giliran kita yang mungkin ada sedikit rezeki,” ujar joni.
Sembako tersebut diterima langsung oleh Sekretaris Desa Kebun Nilam Kecamatan Tangse, Abdul Samad.
Desa Kebun Nilam merupakan salah satu desa terparah yang dilanda banjir bandang, sepekan yang lalu. Dari 105 Kepala Keluarga (KK) yang mendiami desa di pinggir bukit ini, sebanyak 35 rumah dinyatakan rusak berat dan hilang dibawa arus.
Willy Putra Nanda, wakil ketua Yayasan Satyamuni kepada acehkita.com mengatakan, selaku masyarakat Aceh yang tinggal di Peunayong, mereka memaknai musibah banjir bandang Tangse, layaknya mereka dihempas gelombang tsunami, 2004 silam.
“Kita merasakan dahsyatnya tsunami waktu itu. Karena itu, kita mengharapkan, dengan sedikit bantuan dari kita, bisa ikut meringankan beban saudara-saudara di Tangse,” katanya.
“Ini spontanitas dari ummat kita, di mana kita juga ikut merasakan, bagaimana dahsyatnya bencana tersebut,” tambahnya. []