Friday, April 26, 2024
spot_img

Situs Sejarah Kerajaan Daya Terancam Punah

LAMNO | ACEHKITA.COM — Sejumlah situs sejarah Kerajaan Daya di Lamno, Aceh Jaya, terancam punah. Pemerintah dan masyarakat tidak proaktif menjaga kelestarian situs sejarah tersebut.

Chaideer Mahyuddin/ACEHKITA.COM
Chaideer Mahyuddin/ACEHKITA.COM
Menurut Safrizal Tsabit, pemerhati budaya dan sejarah di Lamno, barang antik peninggalan Kerajaan Daya yang ditemukan masyarakat, dijual begitu saja ke para pencari barang antik. Bencana tsunami lima tahun silam, kata dia, juga ikut memperparah kerusakan situs sejarah dan budaya peninggalan Kerajaan Daya di Lamno.

Safrizal mencontohkan tidak adanya upaya pelestarian nisan peninggalan masa kerajaan dulu. Saat tsunami menghantam pesisir Aceh, sejumlah kuburan pada masa kerajaan ikut hancur. Bahkan batu nisannya teronggok di pasir pantai.

“Mirisnya, warga tidak mengambilnya dan dibiarkan tergeletak saja,” kata Safrizal kepada acehkita.com, Rabu.

Sejak pekan lalu, dua nisan ditemukan kembali di Kuala Daya. Salah satu kondisinya sudah rusak. Kaligrafi di lakap batu tersebut tidak terbaca lagi.

“Kami berharap, bila warga menemukan benda kuno di kawasan Lamno dan sepanjang pantai Kuala Unga, harap menghubungi kami”, pinta Safrizal, yang juga koordinator Tim Kajian Sejarah Kerajaan Daya.

Rencananya, bersama tim kajiannya, Safrizal akan melakukan survei ulang titik bekas Kerajaan Daya. “Ini untuk melengkapi bahan-bahan yang telah kami dapatkan dari berbagai sumber,” jelasnya.

Bupati Aceh Jaya Azhar Abdurrahman meminta tim mendata ulang situs sejarah dan budaya Kerajaan Daya yang nyaris punah ini. Setelah itu, tim menulisnya agar masyarakat tahu tentang sejarah Meureuhom Daya ini.

“Ditakutkan, bila pemuka adat yang tahu sejarah ini meninggal, maka hilanglah sejarah tersebut,” kata dia. []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU