JANTHO | ACEHKITA.COM — Kepala Rumah Tahanan Klas II B Jantho Said Mahdar menyatakan sembilan narapidana kabur dari tahanan setelah diprovokasi oleh seorang narapidana tersangkut kasus narkotika, Syahdi Darma Hasballah.
“Otak pelakunya Syahdi Darma,” kata Said Mahdar kepada wartawan di Jantho, Aceh Besar, Senin (24/2/2014).
Menurut Said Mahdar, sebelum melarikan diri, Syahdi memukul seorang narapidana pendamping yang akrab disapa Ayah, menggunakan piring. Akibatnya, Ayah mengalami luka dan terjatuh.
Delapan narapidana berhasil keluar dari tahanan dan satu lainnya berhasil ditangkap saat mencoba melarikan diri.
“Meski berdarah, ayah berusaha menangkap napi yang hendak kabur,” ujar Said Mahdar.
Para narapidana merencanakan aksi kabur tersebut pada Sabtu, 22 Februari. Namun aksi itu diurungkan karena ketatnya penjagaan. Baru pada Ahad sore, sembilan narapidana itu kesampaian melancarkan aksinya, setelah berpura-pura membuang sampah.
Empat narapidana sudah ditangkap kembali. Sedangkan lima lainnya masih buron. Para narapidana tersebut tersangkut kasus narkotika dan pencurian. []