JAKARTA | ACEHKITA.COM – Berita kehebohan pemain junior Indonesia memang sedang naik daun saat ini. Buktinya, beberapa waktu lalu dua pemain Tunas Garuda, Nazarul Fahmi dan Rangga Pratama, berhasil lolos untuk mengikuti latihan di Akademi Arsenal di London, Inggris.
Namun kehebohan itu sirna sudah, dua putra terbaik Indonesia ini diputuskan tidak bisa mengikuti latihan di klub ‘The Guners’ tersebut. Pasalnya pihak Akademi Arsenal hanya bisa menerima warga Inggris.
Seperti dikutip acehkita.com dari Tempo Interaktif, dua pemain ini tidak bisa merumput di sana bukan saja karena alasan kewarganegaraan saja, melainkan juga faktor di bawah umur. “Kami tidak bisa diterima, yang diterima harus dari warga negera Inggri, saya juga masih di bawah umur,” ujar Fahmi yang juga putra Aceh kelahiran Bireuen ini.
Fahmi juga menambahkan, saat ini pihak tim Tunas Garuda juga sedang menyelidiki alasan kenapa dia dan temannya, Rangga tidak lolos untuk berlatih disana.
Kini Fahmi sudah pulang ke kampung halaman di Aceh, selain itu Fahmi juga masih menunggu keputusan Pemerintah Aceh untuk latihan selanjutnya dan mengembangkan bakatnya bermain di lapangan hijau. Fahmi berharap Gubernur punya solusi lain yang lebih bagus untuknya tidak sekedar latihan di Aceh saja.
“Saya sedang konsultasi dengan Gubernur, kalau ada jalan lain, itu lebih bagus”, ungkapnya. [*/tempo interaktif]