BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aceh akhirnya menentukan sikap memberikan dukungan politik bagi Muzakir Manaf, calon gubernur dari Partai Aceh.
Pernyataan dukungan politik itu disampaikan Ketua Bidang Wilayah Dakwah Sumbagut DPP PKS Hermanto di markas DPW PKS Aceh, Jumat (20/5/2016).
Menurut Hermanto, PKS telah mengambil sikap untuk mendukung Muzakir Manaf sebagai calon gubernur Aceh pada pemilihan kepala daerah Februari 2017.
“Kami berkomitmen untuk memenangkan calon gubernur ini hingga ke seluruh struktur PKS,” ujar Hermanto.
Partai Aceh memastikan akan mengajukan Muzakir Manaf, wakil gubernur petahana, menjadi gubernur periode 2017-2022. Ia akan diduetkan dengan wakil dari kalangan internal partai bentukan pentolan Gerakan Aceh Merdeka itu.
PKS menjadi partai pertama yang secara terang-terangan menyatakan dukungan terhadap pencalonan Muzakir Manaf dan akan bekerja memenangkannya dalam pemilihan mendatang. Muzakir Manaf juga dipastikan akan mendapat dukungan penuh dari Partai Gerindra.
Sedangkan partai politik nasional lainnya, seperti Partai Demokrat, Partai NasDem, dan Partai Golkar masih melakukan survei terhadap calon gubernur. Sejumlah calon sudah mendaftarkan diri untuk mengikuti semacam konvensi di partai itu.
Tanpa berkoalisi sekalipun, Partai Aceh bisa mengajukan calon gubernur, karena ia memiliki suara mayoritas di Parlemen Aceh. Sedangkan partai lainnya, harus berkoalisi baru bisa mengajukan calon.
Sejauh ini, selain Muzakir Manaf, sejumlah nama gaek disebut-sebut akan mengikuti kontestasi politik perebutan kursi gubernur dan wakil gubernur itu. Ada nama mantan Gubernur Irwandi Yusuf (politikus PNA), Ahmad Farhan Hamid (politikus PAN), Zakaria Saman (eks petinggi GAM, eks Partai Aceh), Zaini Abdullah (gubernur petahana, petinggi Partai Aceh), Tarmizi A. Karim (eks Dirjen di Kemendagri), TM Nurlif (Golkar). []
