Sore itu, ratusan warga berdesakan memadati stasiun mini sebagian menggendong anaknya menunggu antrian tiket perjalanan gratis kereta api di Krueng Geukueh, Lhokseumawe. 1 Desember lalu, Perusahaan Kereta Api Indonesia melakukan ujicoba kereta api perintis dengan tiga stasiun dengan rute sepanjang 11.3 kilometer yang melintasi Lhokseumawe-Krueng Manee, Aceh Utara.
Kereta api yang bermesin diesel jenis KRDI-3 08210 dengan dua gerbong buatan dalam negeri itu dilengkapi sejumlah kipas angin dan jumlah kursi yang mampu menampung 128 penumpang serta dilengkapi tempat pegangan di setiap ruangan disesaki warga.
Meskipun hanya berjarak belasan kilometer dan hanya melintasi Stasiun Krueng Geukueh, Bungkah dan Krueng Manee ternyata tidak membuat animo warga surut yang ingin merasakan pengalaman pertama atau sekadar melepas memori puluhan tahun silam. Di hari pertama, 6000 lembar tiket ludes dibagikan.
Menurut pengakuan Rudi, sang masinis KAI Divisi I Sumut-Aceh yang bertugas sebagai operator kereta api perintis ini sangatlah berat dan sekaligus sangat menantang. Mereka harus bisa membudayakan calon penumpang untuk membeli tiket terlebih dahulu sebelum naik kereta, tertib saat membeli tiket dan disaat akan naik dan turun gerbong. Dan, harus ekstra hati-hati untuk tidak menabrak ternak seperti kambing, lembu dan ayam disepanjang lintasan rel kereta api.
Berikut foto-foto hari pertama diresmikan kereta api dengan lintasan kilometer yang dirangkum Reza Juanda: