JAKARTA | ACEHKITA.COM – Kepopuleran Twitter tidak hanya tren di pasar Amerika saja ternyata. Buktinya, salah satu miliarder Uni Emirat Arab (UEA), Pangeran Alwaleed bin Talal, membeli 300 juta dolar saham di situs mikroblogging Twitter, seperti yang diliris dalam situs perusahaan Kingdom Holding Company (KHC).
Ketertarikan perusahaan Alwaleed ini terlihat dari dampak pertumbuhan Twitter yang semakin mengglobal. Hal ini juga disampaikannya Alwaleed pada Senin (19/12).
“Investasi kami di Twitter menegaskan kembali kemampuan kami pada bisnis yang menjanjikan melihat adanya peluang dan pertumbuhan yang tinggi dengan dampak global nantinya,” tegas Alwaaled.
Perusahaan KHC memiliki saham 29,9 persen di Saudi Research and Marketing Group, salah satu perusahaan yang menerbitkan beberapa surat kabar terkemuka di Arab seperti Asharq Al-Awsat an Al Eqtisadieh.
Sampai saat ini KHC menjadi pemegang saham mayoritas di Citigroup serta perusahaan besar di negara Barat, seperti Appel, dan News Coorporation milik Rubert Mudrdoch.
Alwaleed sendiri merupakan seorang miliarder dan konglomerat media yang termasuk salah satu orang terkaya di dunia, pada September 2011 lalu sempat mengumumkan hadirnya saluran TV pan-Arab yang bernama Alarab.
Sementara itu Direktur Eksekutif KHC, Ahmad Halawani menilai media sosial akan siap menjadi pelopor bagi industri media. “Kami percaya bahwa media sosial secara fundamental akan mengubah lanskap industri media dalam beberapa tahun mendatang,” ujarnya.[]