BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Di tengah berlangsungnya aksi menolak calon perseorangan di depan kantor DPR Aceh oleh massa yang tergabung dalam Komite Mahasiswa dan Pemuda Aceh (KMPA), di waktu bersamaan juga berlangsung aksi mendukung calon independen dalam Pemilukada tahun 2011 oleh Koalisi Santri, Mahasiswa dan Masyarakat Peduli Demokrasi Aceh (Kosampeda).
Massa yang tergabung dalam Kosampeda itu mendatangi kantor KIP Aceh. Aksi tersebut berlangsung damai selama satu jam sejak pukul 10.30 hingga 11.30, Selasa (28/6).
Kedatangan Kosampeda langsung disambut oleh Ketua KIP Aceh Abdus Salam Poroh.
Massa Kosampeda yang mendukung calon perseorangan dalam orasi menyatakan apabila dalam pengesahan Qanun Pemilukada Aceh tidak memasukkan klausul calon perseorangan, maka KIP Aceh wajib menolaknya.
“KIP tidak perlu takut, kami rakyat ada bersama KIP,” teriak salah seorang orator Kosampeda yang didukung massa dengan yel yel “hidup KIP, hidup calon independen.”
Menurut Kosampeda, KIP harus tetap membuka peluang untuk calon independen. “Biarkan rakyat Aceh memilih dengan bebas,” teriak orator lagi.
Dalam salah satu spanduk Kosampeda bertuliskan, ciptakan Aceh menjadi Aceh yang demokrasi.
Setelah mendapat dukungan dari Ketua KIP Aceh yang menyatakan sangat mendukung tuntutan Kosampeda itu, kemudian massa itu membubarkan diri.
Usai bubar, oratornya dengan mengenakan pengeras suara menyebutkan, massa Kosampeda akan menuju Kantor DPR Aceh untuk menyampaikan tuntutannya jelang pengesahan Qanun Pemilukada Aceh nanti malam.
Sementara hingga berita ini ditayangkan, massa KMPA masih melakukannya aksinya di depan Kantor DPR Aceh. []