Saturday, May 4, 2024
spot_img

Korban Tsunami Yasinan di Kantor Bupati

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Puluhan korban tsunami yang tergabung dalam Gerakan Pejuang Rumah Tsunami (GPRS) berunjukrasa di kantor bupati Aceh Barat, Selasa (5/1), sekitar pukul 10.30. Di sini, mereka hanya membacakan yasin.

Aksi yang diikuti puluhan korban tsunami yang mengaku belum memperoleh rumah ini terbilang unik. Setiba di kantor bupati, massa yang berangkat dari posko di Desa Suak Ribee, Kecamatan Johan Pahlawan langsung duduk di halaman. Mereka mengeluarkan Yasin dan melafalkan ayat-demi-ayat secara serentak.

Ini merupakan aksi lanjutan para korban tsunami dalam menuntut rumah pada Pemerintah Kabupaten Aceh Barat. Lima tahun usai tsunami, puluhan korban ini mengaku belum mendapatkan bantuan rumah.

Uniknya, usai baca Yasin yang digelar di bawah terik mentari, korban tsunami kemudian memungut sampah dan botol air mineral, lalu keluar dari pekarangan kantor bupati. Mereka naik kendaran dan kembali ke posko mereka di Desa Suak Ribee.

Polisi dan anggota Wilayatul Hisbah hanya bisa melongo melihat aksi para korban tsunami.

Sebelumnya, Kepala Bagian Pemerintahan Aceh Barat T Syahluna Polem menawarkan para korban tsunami untuk masuk dan bertemu dengan Bupati Ramli Mansur. Namun ajakan ini ditepis.

“Kami ke sini hanya untuk berdoa dan membaca yasin, agar Allah membukakan pintu hati pemimpin, pejabat untuk memberi rumah pada korban tsunami,” kata Aduwina, koordinator aksi, dalam siaran berita yang dikirim ke media. “Telah lima tahun kami menerima janji-janji manis dari pejabat, mulai dari BRR, gubernur, dan bupati.” []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU