BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resort Kota Banda Aceh menemukan tingkat kesadaran berlalu lintas para pengguna jalan –terutama roda dua– masih sangat rendah. Hal itu mereka temukan dalam razia rutin yang digelar di sejumlah titik di Banda Aceh dalam dua pekan terakhir.
Razia rutin dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran berlalu lintas pengguna jalan di Banda Aceh. Seperti dalam razia di depan Masjid Raya Baiturrahman, polisi memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan.
Wakil Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Banda Aceh, AKP Budi Darma, mengatakan, razia rutin yang dilakukan pihaknya itu untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas. Dalam razia ini, pihak kepolisian banyak menemukan pelanggar yang tidak menggunakan helm maupun tidak dapat menunjukkan surat-surat kendaraan bermotor lainnya.
“Selain itu, ada juga kelengkapan lainnya seperti kaca spion, dan ada yang memakai lampu rem berwarna bening,” kata Budi usai razia, Rabu (16/1/2013).
Menurut Budi, masyarakat Banda Aceh yang mematuhi peraturan berlalu lintas yaitu memakai helm dua hanya 60 persen. Selebihnya, masih banyak masyarakat yang melanggar aturan itu.
Sedangakan untuk menyalakan lampu siang hari, menurutnya, masih belum efektif. Hal itu terlihat dari banyaknya pengguna sepeda motor yang tidak mengindahkan aturan itu. “Menyalakan lampu siang hari juga belum efektif di Banda Aceh,” ungkapnya. []