BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Sambutan pejabat dan masyarakat Sabang terhadap para pelancong dan kru kapal pesiar MS Amadea meninggalkan kesan tersendiri bagi kapten kapal tersebut.
Jarle Flateboe, kapten MS Amadea, mengaku senang bisa melabuhkan kapal pesiar yang mengangkut 800 kru dan pelancong itu di Pulau Sabang.
“Ini sangat hebat,” kata Flateboe seperti acehkita.com kutip dari rilis BPKS, Minggu (14/4/2013).
Flateboe mengaku baru pertama sekali disambut begitu hangat saat tiba di sebuah negara. “Saya baru kali ini melihat kami disambut begitu hangat,” ujarnya.
Sambutan seperti ini, kata Flateboe, tidak mereka peroleh kala singgah di Langkawi, Malaysia. “Acara penyambutan macam ini malah tidak ada,” sebut warga negara Norwegia itu.
Tiba di Sabang, Flateboe disambut Kepala BPKS Sabang Fauzi Husin, Direktur Investasi dan Pengembangan Usaha BPKS Agus Salim, unsur Muspida Sabang, dan pihak Imigrasi. Sementara Flateboe didampingi oleh Manager Hotel MS Amadea Holger Winkler, Direktur Polser Katarina Dobiasova.
Amadea berangkat dari Pulau Langkawi dengan tujuan Kolombo, Srilanka. Saat singgah di Sabang, sejumlah pelancong ikut mengunjungi sejumlah lokasi wisata, seperti Sumur Tiga, Iboih, Pantai Kasih, dan Gapang. Ada juga yang memilih ber-snorkling.
Kepala Sub Direktorat Pelabuhan BPKS Zulkarnaini Abdullah menyebutkan, kedatangan kapal pesiar ini ikut mendongkrak perekonomian Sabang, meski mereka hanya singgah tiga jam. “Minimal seorang turis membelanjakan 100 dollar, seperti membeli kerajinan khas Sabang, transportasi, dan alat berenang,” kata Zulkarnaini. []