BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Presiden Joko Widodo tiba-tiba muncul di kawasan Peunayong, Kecamatan Peunayong, Banda Aceh, Ahad (8/3/2015) malam sekitar pukul 21.30 WIB. Kedatangannya ke Peunayong tidak masuk dalam jadwal resmi.
Di Peunayong, Jokowi didampingi Gubernur Zaini Abdullah, Kepala Kepolisian Daerah Irjen Husein Hamidi, Panglima Kodam Iskandar Muda Mayjen TNI Agus Kriswanto.
Kedatangan Jokowi menyedot perhatian masyarakat yang tengah beraktivitas di kawasan Pecinan tersebut. Dalam waktu sekejap, warga berkumpul di Jalan Panglima Polem.
Di sana, ia dikerumuni warga dan mengajaknya berfoto bersama. Jokowi sempat bersalaman dan foto bareng dengan sejumlah warga.
Ke Peunayong, Jokowi menyempatkan diri “wisata” kuliner dengan mencicipi mie Aceh di warung mie Razali.
Di sini, Jokowi memesan mie spesial daging, jus tomat, dan dua martabak. “Martabaknya dibungkus untuk dibawa pulang,” kata Rahmat, pelayan warung tersebut, yang menjadi pencatat pesanan Presiden Joko Widodo.
Usai menikmati sajian khas Aceh tersebut, Jokowi kembali dikerumuni warga yang masih berkumpul di Panglima Polem. Warga berdesak-desakan ingin menyalami atau sekedar melihat Jokowi dari dekat –termasuk meminta foto bareng sang presiden.
“Saya tidak menyangka bisa melihat Pak Jokowi dari dekat,” kata Munizar, warga Lamteumen yang kebetulan pergi ke Peunayong.
Usai “puas” melayani warga, Jokowi akhirnya kembali ke Hermes Palace Hotel.
Rencananya, Senin pagi Jokowi bertolak ke Aceh Utara untuk meresmikan bendungan Keureuto di Paya Bakong. []
FG
