BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Partai Demokrat Aceh memastikan tetap mendaftarkan kandidatnya untuk bertarung dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) di Aceh yang direncanakan berlangsung 24 Desember mendatang.
Hal itu ditegaskan Ketua Demokrat Aceh, Mawardy Nurdin, ketika dihubungi, Minggu pagi, untuk menanyakan sikap partai tersebut menyangkut tahapan Pilkada yang ditetapkan Komisi Pemilihan Independen (KIP) Aceh, yang sejak 1 Oktober kemarin sudah memasuki proses pendaftaran calon.
“Kami akan mendaftarkan calon dari Partai Demokrat. Pasangan calon bupati dan walikota dari Partai Demokrat mungkin mulai mendaftar, Senin besok,” katanya. “Kalau tak ada keputusan lain dari pemerintah pusat, kita akan jalan terus sesuai tahapan yang telah diputuskan KIP.”
Ketika ditanya mengenai calon gubernur yang bakal diusung Partai Demokrat, Mawardy mengatakan, pihaknya belum memutuskan kandidat gubernur Aceh. “Mungkin dalam dua hari ini sudah ada keputusan siapa yang diusung Partai Demokrat untuk calon gubernur,” katanya.
Mawardy yang kini menjabat walikota Banda Aceh akan kembali maju sebagai calon walikota. Dia tetap berpasangan dengan Illiza Saaduddin Djamal yang kini menjabat wakil walikota Banda Aceh.
Tahapan pendaftaran kandidat dari partai politik atau gabungan partai politik dan perseorangan berlangsung sejak 1 hingga 7 Oktober mendatang. Hingga kini, baru satu pasangan calon gubernur yang telah mendaftarkan diri ke KIP yaitu Irwandi Yusuf – Muhyan Yunan yang maju melalui jalur perseorangan.
Selain itu, 11 pasangan calon bupati dan walikota di beberapa kabupaten/kota juga telah mendaftarkan diri ke KIP setempat pada hari pertama pendaftaran calon, Sabtu kemarin. []