Wednesday, May 1, 2024
spot_img

Beasiswa NU Berakhir

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Program beasiswa anak yatim korban tsunami dan kurang mampu berakhir. Nuruzzahri Yahya, Ketua Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi Aceh, mengatakan program tersebut atas kerjasama pihaknya dengan ICCO, lembaga donor asal Belanda.

Beasiswa tersebut diharapkan mampu meringankan beban anak korban tsunami dan kurang mampu. “Setidaknya bisa menamatkan pendidikan sekolah menengah atas, selain pendidikan di pesantren,” jelas Nurdzahri, Rabu (29/7).

Bunjamin, Sekretaris Program Beasiswa NU-ICCO, program beasiswa tersebut menghabiskan anggaran Rp 5 Miliar lebih. Dilaksanakan dalam tiga periode, sejak tahun 2005.

“Jumlah penerima bantuan periode pertama sebanyak 1.159 siswa. Mulai dari siswa sekolah dasar sampai sekolah menengah atas,” jelasnya.

Sementara priode kedua, disalurkan ke 1.300 siswa pada Agustus 2006 hingga Desember 2007. Periode ketiga disalurkan Juli 2008 sampai Juli 2009, 600 siswa. Rata-rata bantuan mencapai Rp 100.000, per bulan, selain seragam dan peralatan sekolah.

“Tenggang waktu seluruh pelaksanaan program 42 bulan atau 3,5 tahun,” ujar Bunjamin.

Beasiswa diberikan pada anak yatim korban tsunami, konflik dan kurang mampu di 33 pondok pesantren salafiyah dan terpadu di sembilan kabupaten atau kota.

“Ke depan kita mengharapkan, program yang telah dijalankan NU ini bisa dilanjutkkan oleh pemerintah Aceh. Apalagi pemerintah Aceh telah memprogramkan bantuan beasiswa untuk 100.000, anak korban konflik dan kurang mampu,” katanya.[]

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU