BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Satuan Tugas Penanganan COVID-19 mencatat angka pasien COVID-19 yang dilaporkan telah sembuh bertambah delapan orang pada Minggu (3/1). Sementara kasus baru positif COVID-19 bertambah dua orang, dan tidak ada kasus meninggal dunia.
“Kasus-kasus terkonfirmasi positif harian berfluktuasi juga dalam tiga hari terakhir. Hari pertama tahun ini tercatat 7 kasus positif, hari kedua delapan kasus, dan ketiga hanya dua kasus,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Aceh, Saifullah Abdulgani (SAG), Minggu (3/1) malam.
SAG menyebut, dua kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 di Aceh dalam 24 jam terakhir masing-masingnya warga Kota Banda Aceh dan warga Kabupaten Gayo Lues. Sedangkan delapan pasien yang dilaporkan sembuh dari COVID-19, meliputi warga Kabupaten Aceh Timur sebanyak tujuh orang, dan satu orang lainnya warga Aceh Selatan.
Ia mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga jarak dan tidak berkerumun, memakai masker bila keluar rumah, dan mencuci tangan sesering mungkin di bawah air yang mengalir selama 20 detik. Seperti mencuci tangan dengan air kucuran dari keran atau air yang diguyur dari wadah tertentu.
“Kasus konfirmasi yang rendah tentu kita syukuri tapi jangan sepelekan situasi pandemi ini dan tetap waspada. Setiap satu orang positif COVID-19 ada kemungkinan 30 orang kotak eratnya yang sedang ditelusuri oleh petugas kesehatan. Mereka bisa saja teman akrab kita yang kita sangka aman dari virus corona,” ujar SAG.
“Lebih aman melindungi diri dan orang lain dengan menjalankan protokol kesehatan secara disiplin dan konsisten,” lanjutnya.
Kumulatif COVID-19 di Aceh
Selanjutnya, SAG menambahkan, jumlah akumulatif kasus COVID-19 di Aceh sudah mencapai 8.763 orang. Dari jumlah itu, penderita yang dirawat saat ini 837 orang (kasus aktif), sembuh 7.571 orang, dan 355 orang meninggal dunia.
“Tidak ada kasus baru meninggal dunia akibat serangan virus corona dalam 24 jam terakhir,” sebutnya.