BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Seorang remaja putri berusia 16 tahun mengaku disekap dan diperkosa majikannya. Anehnya, dalam menjalankan aksinya itu, tersangka berinisial J dibantu oleh istrinya.
Anak perempuan yang sudah dua bulan bekerja menjaga kios majikannya itu mengaku diperkosa di sebuah losmen di kawasan Lampulo, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh.
Kasus ini terungkap setelah anak itu lolos dari sekapan majikannya. Ia lalu menceritakan kepada warga sekitar bahwa dirinya disekap dan diperkosa sang majikan.
“Dia menangis dan cerita kepada saya tidak kuat lagi diperlakukan seperti itu,” kata seorang warga, Rosiana Amin.
Rosiana kemudian membawa anak baru gede (ABG) itu ke kantor polisi untuk melapor tindakan bejat majikannya. “Kasus ini tidak bisa dibiarkan,” kata Rosiana.
Perbuatan J ini membuat amarah warga Lampulo, sehingga mereka meluapkan kemarahannya dengan merobohkan kios milik pasangan tersebut di kawasan Tempat Pelelangan Ikan Lampulo. Selain diobrak-abrik, kios tersebut dibakar pada Sabtu (22/9).
Rosiana menyebutkan, berdasarkan pengakuan anak tersebut, ia sering dikasari. Bahkan, pada bulan Ramadan lalu, ia diperkosa di sebuah losmen. Perbuatan itu dibantu oleh istri pelaku.
“Istrinya yang ikut memegang tangan si anak ini, sehingga tidak bisa melawan,” ujar Rosiana.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Banda Aceh Komisaris Besar Erlin Tangjaya mengatakan, polisi sudah “mengamankan” istri tersangka yang diduga ikut membantu suaminya memperkosa korban. Sementara J, hingga kini masih dalam pencarian polisi.
Kepada polisi, kata Erlin, korban mengaku telah dua kali dicabuli paksa. Korban saat ini telah menjalani visum di Rumah Sakit Bhayangkara. Hasil visum menunjukkan –maaf– kemaluan korban robek.
acehkita.com tidak berhasil memperoleh keterangan dari J dan istrinya. []