Saturday, April 20, 2024
spot_img

Kios Terduga Pemerkosa Anak Dirusak Warga

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Puluhan warga Desa Lampulo, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh mengobrak-abrik kios sekaligus rumah pelaku yang diduga telah memerkosa anak di bawah umur, Sabtu (22/9). Selain mengobrak-abrik rumah, warga juga membakar barang-barang milik pelaku.

Pantauan acehkita.com, kios yang dijadikan tempat tinggal terduga pemerkosa anak berusia 16 tahun itu dirusak, setelah warga mengetahui perbuatan pria berinisial J. Seluruh barang milik J musnah dibakar massa.

Informasi yang berhasil dihimpun acehkita.com, korban mengaku diperkosa oleh J dengan dibantu oleh istrinya yang berinisial M. Dalam menjalankan aksinya itu, M bertugas untuk memegang tangan korban.

Rosiyana (54), salah seorang warga Lampulo mengatakan, korban mengaku sudah diperkosa sebanyak empat kali oleh pelaku. “Korban mengaku sudah empat kali diperkosa. Selain di rumah, pelaku juga memperkosa korban di hotel,” kata Rosmiyana kepada wartawan di lokasi pembakaran barang milik J.

Korban datang ke Banda Aceh, jelas Rosmiyana, karena diiming-imingi pekerjaan oleh pelaku. Tapi setelah sampai ke Banda Aceh, korban malah menjadi korban pemerkosaan. “Korban pertama kali diperkosa yaitu pada bulan puasa kemarin,” jelasnya.

Masih menurut Rosmiyana, pada saat J hendak memperkosa korban, korban selalu melawan. “Korban melawan waktu itu. Tapi istri pelaku bilang kalau suaminya sakit dan sama korban ada obatnya. Tetapi korban tetap tidak mau. Akhirnya istri pelaku memegangi tangan korban,” jelas Rosmiyana seperti diceritakan korban.

Karena korban sudah tidak tahan dengan perbuatan yang dilakukan pelaku, jelas Rosmiyana, akhirnya korban menceritakan peristiwa itu pada dirinya. “Pada saat saya pulang dari pasar, korban cerita sama saya bahwa dia diperkosa oleh pelaku,” ungkap Rosmiyana.

Setelah mendengar cerita dari korban akhirnya Rosmiyana melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Banda Aceh. “Kasus ini sudah kami lapor ke polisi,” terangnya.

Warga yang mengetahui peristiwa tersebut, akhirnya merusak dan membakar barang-barang milik korban. Sejumlah anggota kepolisian langsung datang ke lokasi untuk menenangkan warga yang sudah tersulut emosi.[]

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU