PIDIE | ACEHKITA.COM — Sejumlah warga Rubee, Kecamatan Delima, Pidie, menanam pohon di atas ruas jalan yang rusak parah dan sulit dilalui kendaraan roda dua dan roda empat. Kerusakan jalan tersebut sudah berlangsung sejak 2002, bahkan ketika hujan turun kondisi jalan bagai kubangan kerbau.
Kepala Kemukiman Beu’ah, Delima, Ibrahim Ma’in, mengatakan, jalan yang rusak itu meliputi Gampong Kreung Cot, Kumbang, dan Gampong Ara Bungkok. Jalan itu sulit dilalui kendaraan, sehingga untuk melintasi jalan itu terpaksa digunakan tanah kebun warga selebar 1,5 meter.
“Kalau kebun ini dipagar maka warga tidak bisa menggunakan jalan itu lagi,” kata Ibrahim kepada wartawan, Sabtu (31/10).
Di sisi lain, kerusakan terjadi di 15 titik pada ruas jalan penghubung Kecamatan Delimadan Mila tersebut.
Ibrahim mengaku sudah berulangkali melaporkan kerusakan jalan ini kepada camat, namun hingga saat ini belum juga diperbaiki. Karena berlarut-larut, warga berang dan menanam pohon pisang.
“Kita semua sudah capek menyampaikan laporan ke camat, tapi kok belum juga dibangun,”tegasnya.
Menurut Ibrahim, jalan tersebut sangat membantu masyarakat dalam mengangkut hasil tani dan kebun ke Kota Sigli. Namun disebabkan jalan rusak masyarakat sulit untuk menjual hasil pertanin dan kebun ke kota. Akibatnya, perekonomian masyarakat menjadi terganggu.
“Kita minta kepada pemerintah untuk segera membangun jalan ini,” ujar Ibrahim. []