JAKARTA | ACEHKITA.COM – Dua pecatur nasional, GM Susanto Megaranto dan GMW Irene Kharisma berusaha mengukir prestasi di China Terbuka, 17-26 September. Upaya meraih sukses di negeri Tirai Bambu, keduanya mengasah prestasi di kejuaraan catur 25 menit di Senayan, Jakarta.
“Tampil di event nasional, khususnya di catur cepat tidak mengenal gelar. Semuanya tampil merata jadi satu, baik yang titel GM, MI , MF dan MN, baik putra maupun putri. Hal itu pula yang membuka peluang bagi pecatur non master untuk meraih prestasi puncak,” ujar Irene Kharisma, Sabtu.
Namun sangat disayangkan pada hari pertama GM Susanto Megaranto dan GMW Irene Kharisma menang WO atas lawan-lawannya. Padahal kedua pecatur nasional itu ingin tampil untuk mengasah prestasi yang dimiliki maupun membagi pengalaman pada pecatur lokal lainnya.
“Kami menyayangkan di babak pertama menang WO. Padahal di catur cepat tidak ada perbedaan menyangkut titel atau gelar yang dimiliki seorang pecatur. Pecatur yang siaplah yang akan meraih kemenangan. Saya menang WO lawan Dorry W dan Santo menang WO atas Daniel David,”ujar Irene Kharisma.
Menyinggung persiapan menuju China, Irene mengatakan, sudah tentu harus memiliki persiapan yang matang. Setelah tampil di Piala Kemerdekaan di Malaysia, langsung turun di catur cepat 25 menit di Jakarta.
Tampilnya 322 pecatur di event kali ini dapat dijadikan pemanasan menuju China Terbuka. “Di China nanti saya tidak muluk-muluk memasang target, minimal masuk tiga besar. Pasalnya event tersebut diikuti pecatur yang bertitel GMW dari berbagai negara, terutama tuan rumah China sendiri yang memiliki pecatur GM Super.”ujar Irene.
Hal senada dikatakan GM Susanto Megaranto. “Tampil di China membutuhkan persiapan yang matang untuk meraih prestasi puncak. Selain memiliki lawan cukup andal, hadiah yang disediakan cukup besar mencapai , US$ 8.000 bagi juara,”paparnya.
Dengan hadiah yang cukup menggiurkan katanya, sudah pasti semua pecatur yang tampil akan berlomba semaksimal mungkin mencapai prestasi terbaiknya. Meski kejuaraan tersebut baru kali pertama digelar, namun peminatnya cukup membludak. Semua itu dipantau dari sisi peserta dan hadiah yang cukup menantang. [dbs]