BANDA ACEH — Kementerian Pendidikan menggelar ujian nasional tingkat sekolah menengah pertama dan madrasah tsanawiyah secara serentak di seluruh Indonesia. Di Pidie, lebih 7.000 pelajar mengikuti ujian nasional. Namun, ada satu pelajar yang terpaksa mengikuti ujian di balik jeruji besi.
Seperti dilansir serambinews.com, seorang pelajar SMP di Pidie mengikuti ujian nasional di rumah tahanan Benteng, Kota Sigli, Senin (9/5/2016).
Penyebabnya, pelajar itu ditahan karena kejahatan asusila yang dilakukannya beberapa waktu lalu.
“Dia ikut ujian nasional di rutan karena sedang menjalani proses hukum kasus asusila,” ujar Ketua UN Pidie Sulaiman seperti dilansir Serambi.
Pelajar tersebut mengikuti ujian di ruang kerja bidang pelayanan rutan Sigli. Saat proses ujian berlangsung, ia didampingi oleh tim dari Badan Keluarga Sejahtera Pemberdayaan Perempuan Pidie dan mendapat penjagaan dari aparat kepolisian.
Hari ini, sebanyak 7.245 pelajar SMP dan sederajat mengikuti ujian nasional. []