Saturday, April 27, 2024
spot_img

Rekonstruksi Aceh-Nias Sisakan Dana 25 Juta Dolar

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Multi-Donor Fund (MDF) mengakhiri misinya dalam proses rehabilitasi dan rekonstruksi pascatsunami di Aceh-Nias pada Desember 2012 lalu. Dari USD655 juta, MDF menyisakan dana sebesar USD25 juta.

Manajer MDF Shammima Khan menyebutkan, jumlah dana sisa itu masih bersifat sementara, karena pihaknya tengah merampungkan pelaporan keuangan final.
“Bisa saja dana sisa itu lebih dari USD25 juta. Kita masih menunggu laporan final,” kata Shammima Khan pada peluncuran laporan akhir MDF di Hotel Hermes Palace Banda Aceh, Jumat (15/3/2013) sore.

MDF akan melaporkan dana sisa tersebut kepada 15 negara donor yang tergabung dalam Multi Donor Fund. Belum diketahui apakah dana tersebut bisa digunakan lagi untuk pembangunan Aceh dan Nias.

Shammima menyebutkan beberapa waktu lalu pihak MDF pernah mengadakan pertemuan yang ikut dihadiri Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Pemerintah Aceh. Saat itu, Pemerintah Aceh dan Bappenas mengajukan usulan agar dana sisa tersebut masih bisa digunakan untuk Aceh dan Nias.

“Kita masih menunggu kepastian dana sisa ini,” kata Shammia. “Belum ada respons dari donor.”

Asisten II Pemerintah Aceh Teuku Said Mustafa berharap agar dana sisa MDF tersebut bisa digunakan untuk pembangunan Aceh secara berkelanjutan.

“Kita mengharapkan kepada donor agar sisa dana tersebut bisa digunakan untuk pembangunan yang lebih baik,” ujar Said Mustafa.

MDF merupakan sebuah lembaga yang dibentuk untuk mengelola dana bantuan yang diberikan oleh Inggris, Uni Eropa, Belanda, Bank Dunia, Swedia, Kanada, Norwegia, Denmark, Jerman, Belgia, Finlandia, Asian Development Bank, Amerika Serikat, Selandia Baru, dan Irlandia.

Selama delapan tahun terlibat dalam proses rehabilitasi dan rekonstruksi Aceh-Nias, MDF mengelola dana USD655 juta. Namun hingga akhir 2012, dana yang terserap sebesar USD630 juta. Artinya masih tersisa USD25 juta atau setara Rp242,5 milyar (asumsi kurs USD1=Rp9.700).

Pada kurun waktu itu, MDF mengklaim telah membangun 20 ribu unit rumah, lebih dari 500 unit kantor pemerintah lokal/balai desa, 700 unit sekolah. Di bidang infrastruktur, MDF mendanai pembangunan lebih 600 kilometer jalan nasional dan provinsi, lebih dari 250 kilometer jalan kabupaten, dan 3.000 kilometer jalan desa. []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU