BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Kendati sejumlah daerah mengalami banjir sepanjang pertengahan hingga akhir 2009, namun produksi gabah kering giling di Aceh mengalami peningkatan sebesar 7,32 persen. Hingga tutup tahun, produksi gabah kering mencapai 1.504.983 ton. Padahal pada 2008, produksinya hanya 1.402.288 ton saja.
Menurut Nona Evimaulinia dari Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Aceh, angka produksi 1,5 ton masih data sementara. Bisa saja angka ini akan terus naik saat Dinas Pertanian menyempurnakan laporan mereka pada akhir bulan ini.
Nona menyebutkan, produksi ini melebihi target dan menandakan bahwa petani Aceh sudah memahami cara menanam padi dengan baik.
“Petani Aceh secara umum memang petani sawah, jadi mereka sudah tahu saat yang tepat untuk menannam padi, dan cara menggunakan bibit lokal,” kata dia, Senin.
Nona menambahkan, kenaikan juga disebabkan iklim relatif yang lebih baik dibandingkan tahun lalu. Pada 2008, produksi padi naik tipis karena gangguan bencana kekeringan dan banjir, serta harga pupuk juga melambung tinggi. []