Thursday, April 25, 2024
spot_img

Pengurus Dayah Insan Qurani Belajar Pengelolaan Wakaf Produktif ke Kebun Kurma Barbate

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Pimpinan Dayah Insan Qurani Ustaz Muzakkir Zulkifli beserta pengurus dayah menyambangi kebun kurma milik Mahdi Muhammad di Barbate, Aceh Besar, Rabu (26/5/2021). Kunjungan itu untuk mempelajari pengembangan wakaf produktif khususnya di bidang pertanian.

Hasil kunjungan ke kebun kurma itu nantinya akan dikembangkan oleh Dayah Insan Qurani sebagai ikhtiar untuk mewujudkan kemandirian ekonomi pesantren.

Dalam keterangan tertulis kepada acehkita, disebutkan bahwa dayah yang berlokasi di Gampong Aneuk Batee Suka Makmur Aceh Besar itu telah memiliki badan usaha dayah yang diharapkan dapat membantu pembangunan dan pengembangan pesantren.

“Badan Usaha Dayah kita saat ini masih fokus pada bidang perdagangan, kita harap nantinya dari hasil kunjungan ini dapat juga merambah bidang pertanian, karena harapan kita suatu saat nanti Badan Usaha Dayah ini dapat membantu para santri, sehingga tidak harus lagi membayar SPP,” ujar Ustaz Muzakkir saat disambut pemilik Kebun Kurma Barbate, Mahdi Muhammad.

“Nantinya juga kita akan libatkan para santri dalam pengembangan dan pengelolaan wakaf produktif di bidang pertanian ini,” tambahnhya.

Ia mengatakan, pihaknya dalam waktu dekat akan memulai melakukan pembangunan kampus baru untuk pengembangan Dayah Insan Qurani di Blang Bintang.

“Saat ini ada 950 lebih santri mondok di Dayah Insan Qurani. Kondisinya sudah mengharuskan dilakukannya pengembangan. Alhamdulillah ada hamba Allah yang mewakafkan tanahnya untuk Dayah Insan Qurani di Blang Bintang, mudah mudahan proses pembangunannya dapat segera terwujud,” jelas Muzakkir.

Sementara pemilik kebun kurma Barbate dan juga pengelola Baitul Mal pohon kurma Barbate Mahdi Muhammad menyambut baik kehadiran pimpinan Dayah Insan Qurani beserta rombongan. Ia mendukung penuh langkah-langkah yang dilakukan pihak Dayah Insan Qurani dalam mewujudkan kemandirian pesantren.

Pada kesempatan itu, Mahdi mengajak rombongan Dayah Insan Qurani untuk berkeliling melihat usaha pertanian yang ia kelola, seperti pohon kurma, tambak ikan, penggemukan sapi, ternak madu linot dan sejumlah tanaman lainnya.

Ia menjelaskan, pertanian adalah solusi untuk mengentas kemiskinan, hal tersebut berdasarkan inspirasi dari ayat Al Qur’an dalam Surah Al-Baqarah ayat 261, Allah SWT menjelaskan dari satu benih tumbuh tujuh cabang dan masing-masing cabang menghasilkan 100 biji, ini sungguh luar biasa apabila konsep ini benar-benar diamalkan oleh orang Islam.

“Kalau konsep ini diterapkan dengan benar, maka Insya Allah sektor pertanian akan menghasilkan benefit yang luar biasa, sehingga dapat membantu meningkatkan ekonomi masyarakat bahkan bisa mengentaskan kemiskinan yang dialami oleh masyarakat Aceh sekarang,” sebutnya.

“Kenapa sektor pertanian bisa melakukan ini, bisa kita lihat dalam ketentuan zakat dalam islam, ada perbedaan antara zakat tijarah dengan zakat pertanian, dari sisi haul, zakat pertanian tidak dihitung dari tahun, tapi dari setiap panen, juga dari sisi besaran yang harus dikeluarkan oleh seorang muzakki juga lebih besar, kalau zakat tijarah dan lain-lain sebesar 2,5 persen tapi untuk pertanian 5-10 persen, ini artinya pertanian perannya dalam zakat” tambah Mahdi.

Ia juga menjelaskan alasan memilih menanam pohon kurma. Menurut Mahdi, pohon kurma punya umur sampai 100 tahun. Selain itu, pilihannya memilih lahan tandus untuk ditanami kurma adalah sebagai bentuk penerapan salah satu konsep Islam yaitu ihyaul amwat.

“Apabila proyek kurma barbate ini sukses, maka Insya Allah seluruh Aceh dapat ditanami kurma,” sebut Mahdi.

Sebagai bentuk dukungan nyata untuk pelaksanaan Wakaf Dayah Insan Qurani, ia mewakafkan tiga batang pohon kurma untuk ditanam di pekarangan dayah dan siap untuk berdiskusi kalau dibutuhkan.

“Kita sangat mendukung ini, insyaallah kita juga siap untuk membantu apa yang dibutuhkan oleh menyukseskan program yang dikembangkan oleh Insan Qurani sesuai dengan kapasitas kita,” kata Mahdi.

Sebelum berkunjung ke kebun kurma Barbate, Pimpinan Dayah IQ beserta rombongan terlebih dahulu melihat langsung lokasi untuk pengembandan Dayah Insan Qurani di Blang Bintang. []

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU