Tuesday, May 7, 2024
spot_img

Pemeliharaan Jalan Kunci Pertumbuhan Ekonomi

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Jalan raya yang terawat dengan baik diyakini sebagai prasarana utama pendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Keberadaan jalan raya yang memadai akan meningkatkan akses ke pasar serta sekolah, menaikkan nilai lahan, dan turut menjaga keamanan lingkungan.

Upaya pemeliharaan jalan raya tepat, akan memastikan tersedianya prasarana memadai sekaligus menghemat anggaran dalam jangka panjang. Studi Bank Dunia menyebutkan, untuk setiap US$1 yang digunakan untuk pemeliharaan, pemerintah dapat menghemat US$3 dalam jangka panjang.

Demikian kesimpulan Seminar “Pemeliharaan Jalan: Kunci Pertumbuhan Ekonomi” yang digelar Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Aceh, Multi Donor Fund (MDF) dan International Labour Organization (ILO) di Museum Tsunami Aceh, Banda Aceh, Rabu (29/2).

“Dalam tujuh tahun terakhir, Aceh giat membangun demikian banyak akses jalan raya berkualitas. Tentu amat disayangkan apabila jalan raya yang sudah ada tidak dipelihara secara layak. Karena itu, Pemerintah Aceh berkomitmen menerapkan suatu mekanisme untuk memastikan bahwa pemeliharaan jalan raya berlangsung efektif,” ujar Razuardi Ibrahim, Sekretaris Daerah Bireuen.

MDF telah merehabilitasi jalan sepanjang 155 kilometer, membangun 10 buah jembatan, memelihara jalan 229 km baik melalui kontraktor setempat atau pelibatan partisipasi masyarakat setempat.

Selain itu, kapasitas sumber daya manusia sebagai salah satu tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan proyek. Makanya MDF telah menyelenggarakan 34.200 hari pelatihan bagi 341 staf kontraktor dan 178 pegawai Dinas Pekerjaan Umum dan pelatihan yang dilakukan dengan PNPM terhadap 74 fasilitatornya dan pendampingan untuk 367 fasilitator lainnya.

“Kami sangat menghargai pendekatan MDF yang menekankan peningkatan kapasitas pemerintah dan pelibatan masyarakat dalam pemeliharaan jalan. Dengan demikian, pemerintah dan masyarakat Aceh bisa memastikan bahwa jalan-jalan raya akan terpelihara dengan baik dan peningkatan kesejahteraan masyarakat semakin terjamin,” ujar Muhammmad Adam, Sekretaris Bappeda Pidie.

Memasuki tahap akhir pelaksanaan proyek di tahun 2012 ini, MDF sedang memprioritaskan segala upaya yang dapat memastikan masyarakat Aceh terus merasakan manfaat prasarana jalan raya yang berkualitas dan terpelihara dengan baik.

Fokus keberlanjutan ini dipertegas Safriza Sofyan, Deputy MDF. “Dengan berakhirnya mandat MDF Desember 2012 ini, kami memfokuskan upaya kami pada implementasi akhir dan strategi penutupan, ssmengalihkan aset rekonstruksi, meningkatkan kapasitas setempat, dan membantu penuntasan pembuatan rencana induk jalan raya,” katanya.[]

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU