BANDA ACEH |ACEHKITA.COM – Sekitar 30 menit Pasca Gempa Tektonik 6,5 SR yang mengguncang Aceh, BMKG melaporkan telah terjadi lima kali gempa susulan, yang terbesar 4,8 SR, selanjutnya makin rendah daya guncangnya.
“Masyarakat dihimbau agar tetap tenang, selanjutnya mengikuti arahan BPBA setempat dan tidak terpancing isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” himbau Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB.
Menurut Sutopo, Gempa yang berkekuatan 6,5 SR (sebelumnya diperkirakan 6,4 SR) berpusat di darat pada jarak 106 KM arah Tenggara Kota Banda Aceh, pada kedalaman 15 KM.
Sutopo melanjutkan, ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempa ini jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal.
“Gempa ini dibangkitkan oleh aktivitas sesar mendatar (strike-slip fault). Dugaan kuat sesar aktif yang menjadi pembangkit gempa bumi ini Sesar Samalanga-Sipopok Fault, yang jalur sesarnya berarah barat daya-timur laut.”[]