Sunday, May 5, 2024
spot_img

MPU Aceh Protes Rencana Konser Hip Hop

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Provinsi Aceh, Tgk. Faisal Ali memprotes keras rencana konser musik hip hop yang menghadirkan Band Very Necessary dari Amerika Serikat (AS) di Taman Sari, Banda Aceh, Sabtu malam besok.

“Hip hop itu bukan budaya Islami. Konser itu hanya akan merusak kearifan lokal di tengah masyarakat Aceh,” katanya yang menghubungi acehkita.com, Jumat petang.

Ulama Aceh yang lebih akrab disapa Lem Faisal menyesalkan sikap Pemerintah Kota Banda Aceh karena memberikan izin pagelaran konser yang diprakarsai oleh Konsultan AS untuk Sumatera itu.

“Memberikan izin konser hip hop sangat bertolak belakang dengan yang selama ini dilakukan Ibu Illiza Sa’aduddin Djamal selaku Walikota Banda Aceh dimana beliau sering memimpin razia warga yang diduga melanggar syariat Islam,” kata Lem Faisal.

Menurut dia, pemberian izin terhadap konser musik hip hop terkesan Pemerintah Kota Banda Aceh tidak konsisten dengan berbagai langkah Illiza dalam upaya penegakan syariat Islam.

“Apakah karena konser musik itu diprakarsai oleh Konsulat Amerika sehingga Pemerintah Kota Banda Aceh tak berani bilang tidak boleh,” kata Lem Faisal, yang juga Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Nahdhatul Ulama (PWNU) Aceh.

“Yang cukup tragis lagi adalah pada waktu bersamaan ada pembukaan MTQ se-Kota Banda Aceh. Jika nanti lebih ramai orang yang menonton konser dibandingkan di arena MTQ, mau dibawa kemana muka kita.”

Dia mengharapkan Pemerintah Kota Banda Aceh membatalkan konser hip hop karena musik itu tidak mencerminkan budaya Islami dan tak sesuai dengan kondisi masyarakat Aceh.[]

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU