Oleh Radzie
BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Teror bersenjata kembali terjadi di Aceh. Dua orang yang belum diketahui identitasnya memberondong mess pekerja PT Cipta Panji Manunggal di Desa Seunubok Benteng, Kecamatan Banda Alam, Aceh Timur, Sabtu (22/2/2014) sekitar pukul 20.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam pemberondongan tersebut.
Informasi yang dihimpun acehkita.com, pemberondongan itu dilakukan kala pekerja perusahaan yang tengah memasang pipa gas sepanjang Lhokseumawe hingga Pangkalan Brandan, Sumatera Utara, itu makan malam. Pemberondongan dilakukan oleh dua orang yang belum diketahui identitasnya. Dalam melancarkan aksinya, pelaku menggunakan senapan laras panjang dan mengendarai sepeda motor matik warna putih.
Kepala Kepolisian Resort Aceh Timur AKBP Muhajir menyebutkan, pelaku menembak mess sebanyak dua kali dari jarak sekitar 40 meter dari samping kanan mess. Penembakan itu membuat pekerja CPM melarikan diri ke belakang mess. Mereka baru kembali ke mess setelah pelaku pergi.
“Mereka menembak ke arah lampu penerang mess. Setelah menembak, pelaku mengeluarkan kata-kata kepada pekerja, “Pulang Kalian”,” kata Kapolres Muhajir kepada wartawan, Ahad pagi.
Usai penembakan itu, pelaku melarikan diri ke arah Keude Geureubak. Dari lokasi penembakan ditemukan sebutir peluru senapan laras panjang jenis AK yang masih aktif.
Kapolres Muhajir menyatakan, polisi tengah menyelidi kasus teror bersenjata itu. “Anggota Resmob, intel dan anggota Polsek Banda Alam tengah menyelidiki penembakan ini,” ujarnya. []
