BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah melepas keberangkatan Jamaah Calon Haji (JCH) Embarkasi Aceh kloter pertama asal Pidie di Aula Jeddah, Asrama Haji Aceh, Banda Aceh, Jum’at (3/8) malam. Pelepasan tersebut ditandai dengan penyerahan Bendera Merah Putih oleh Plt Gubernur kepada Ketua Kloter.
Dalam sambutannya sebelum melepaskan jamaah, Plt Gubernur mengingatkan lima hal kepada jamaah. “Kami mengimbau kepada semua jamaah untuk dapat mengulang dan membaca kembali tara cara haji, sehingga dipermudah dalam beribadah dan mendapat haji mabrur,” ujar Nova.
Selanjutnya Plt Gubernur juga mengingatkan jamaah untuk menjaga kesehatan di tanah suci, “Hindari dehidrasi sehingga air cukup dalam tubuh,” sebutnya.
Kemudian, Nova mengatakan untuk mengikuti petunjuk dari para petugas. “Insya Allah bapak ibu akan dibimbing dengan baik.”
Plt Gubernur juga berpesan, selama di tanah suci agar berbaur dengan seluruh masyarakat dunia yang berbeda dari berbagai sisi, maka berempati dan berbaurlah dengan seluruh bangsa di tanah suci.
“Semua usaha harus dibarengi doa, kami juga meminta doa jamaah untuk terwujudnya pembangunan Aceh, terwujud Aceh yang aman dan sejahtera,” pintanya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, M Daud Pakeh sebagai Ketua PPIH mengatakan pada tahun ini jumlah jamaah yang diberangkatkan dari Embarkasi Aceh total berjumlah 4.467 jamaah yang terbagi dalam 12 Kloter.
“Dari jumlah tersebut, sebanyak 4.411 terdiri dari JCH, termasuk 19 Jamaah yang merupakan jamaah mutasi masuk dari provinsi luar Aceh, ditambah 56 orang petugas kloter yang terdiri dari Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), Dokter, dan Paramedis,” ungkap Kakanwil.
Musim haji ini, sebutnya, kloter 1 sampai kloter 11 merupakan kloter penuh JCH asal Aceh, sedangkan kloter 12 yang berjumlah 151 orang merupakan kloter campuran dan akan bergabung dengan JCH dari Embarkasi Medan (MES).
JCH kloter pertama asal Pidie berjumlah 384 jamaah akan berangkat menuju Arab Saudi pada Sabtu (4/8) pukul 06.05 WIB via Bandara SIM dengan menggunakan Pesawat Garuda Boing 777-300 ER.
Pelepasan kloter perdana tersebut turut dihadiri Komisi VIII DPR RI, Desy Ratnasari, Inspektur II Itjen Kemenkes RI, Direktur Pelayanan Kesehatan Tradisional Kemenkes RI, Dr. dr Ira Rosalina, Ketua DPRA, Forkopimda, Perwakilan Unsyiah dan UIN Ar-Raniry dan sejumlah Kepala Instansi Vertikal tingkat Provinsi Aceh.[]
