YOGJAKARTA — Pengumuman kelulusan ujian nasional tingkat sekolah menengah atas baru saja diumumkan. Kabar itu ditanggapi dengan suka cita –sebagian kecil berduka– oleh siswa SMA, Madrasah Aliyah, dan Sekolah Menengah Kejuruan.
Ada yang menyambut pengumuman hasil ujian nasional dengan doa, tidak sedikit pula yang berhuru-hara –melakukan konvoi kendaraan dan juga mengecat seragam sebagai kenang-kenangan.
Tapi, apa yang dilakukan siswa SMA 3 Yogjakarta ini layak ditiru. Usai pengumuman kelulusan ujian nasional, mereka turun ke jalan membagi-bagikan nasi bungkus kepada masyarakat miskin.
“Sebagai bentuk wujud syukur, Siswa SMA 3 rayakan kelulusan dgn bagi nasi bungkus ke masyarakat sekitar SMA N 3 Yogyakarta. Tradisi ini sudah berjalan selama bertahun-tahun. Tanpa Konvoi & tanpa corat-coret,” tulis akun Facebook SMA 3.
Aksi ini kontras dengan yang dilakukan sejumlah siswa SMA usai pengumuman kelulusan. Biasanya, mereka akan melakukan konvoi di jalan raya dan mencoret bajunya dengan spidol atau cat.
Tindakan siswa SMA 3 ini layak ditiru dan mendapat pujian netizen.
“Yang coret2 baju belum tau kekmana nanti waktu kuliah dicoret2 skripsi,” tulis Muhadzier Maop.
“Ini nih generasi penerus Bangsa yang kritis dan bermanfaat bagi masyarakat. Salut dan Respect. Semoga sekolah lain ikut melakukan hal positif ini supaya tidak mencetak pemuda pemudi Alay yang bobrok moral dan akhlak nya,” ujar Dani Al-Ghazi.
Hingga berita ini diturunkan, lebih 32 ribu Facebooker menyukai (like), 56 ribu kali dishare serta 1.400 komentar. []