Wednesday, May 1, 2024
spot_img

Korban Tragedi Kemanusian Doa Bersama

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Ratusan korban dan keluarga korban Simpang KKA menggelar doa bersama. Warga memperingati 10 tahun tragedi berdarah yang mengakibatkan 46 orang meninggal dan 156 orang mengalami luka tembak.

Agenda tahunan itu dilaksanakan di lokasi kejadian di Desa Paloh Lada, Simpang KKA, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara. Hasballah, tokoh masyarakat setempat yang memimpin pembacaan doa, Minggu (3/5).

Fauziah, 40 tahun, sempat histeris selama 15 menit. Ibunya Saddam Hussein, salah seorang bocah berumur tujuh tahun yang menjadi korban kala itu, menangis sambil menunjuk-nunjuk ke arah pohon. Saat peristiwa terjadi, Saddam Hussein meninggal digendongan Fauziah dengan luka tembak di kepala sebelah kanan.

Murtala, Ketua Komunitas Korban Pelanggaran HAM Aceh Utara, meminta agar pemerintah segera membentuk KKR dan Pengadilan HAM di Aceh. Ia juga menyatakan kecewa terhadap pemerintah yang dinilainya tidak serius dan berpihak terhadap korban pelanggaran HAM.

“Kami butuh keadilan dan pengungkapan kebenaran atas apa yang terjadi terhadap kami ketika operasi militer diberlakukan. Kami ingin penyelesaian tragedi Simpang KKA bisa segera diselesaikan melalui KKR dan Pengadilan HAM,” kata Murtala.

Para korban juga berharap anggota legislatif yang terpilih pada Pemilu lalu, mengutamakan agenda-agenda keadilan bagi korban pelanggaran HAM.[]

Previous article
Next article
Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU