ACEH BESAR | ACEHKITA.COM– Komandan Pangkalan Udara TNI AU Sultan Iskandar Muda, Kolonel Supri Abu, mengatakan, pihaknya akan menerbangkan pesawat tempur jika pesawat itu tetap melanjutkan perjalanan.
“Tapi setelah kita minta turun, pesawat itu langsung turun,” kata Supri Abu, Senin (20/5/2013).
Menurutnya, pesawat yang melintasi suatu negara atau mendarat di suatu negara harus melengkapi semua surat izin, apalagi pesawat militer. “Ini memang pesawat transport, tetapi bagi militer, kan semua harus sesuai ketentuan karena mana tau di pesawat itu ada sesuatu yang kita tidak tau,” jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah pesawat militer Amerika Serikat jenis Dornier 328 ditahan oleh TNI AU di Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar, Senin (20/5/2013). Pesawat itu ditahan karena tidak mengantongi izin memasuki wilayah Indonesia.
Supri menambahkan, pesawat itu memang hendak mendarat di Bandara SIM. Namun, sebagai pilot militer harus melengkapi semua izin-izin yang diperlukan. “Kita kalau ke luar negeri juga begitu. Semua izin-izinnya harus ada,” ungkapnya.
Pesawat militer Amerika Serikat itu, jelas Supri, mendarat di Bandara SIM untuk mengisi bahan bakar. “Tapi tetap tidak bisa dilayani sebelum surat-suratnya lengkap,” pungkasnya.[]