BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Gempa berkekuatan 7,2 pada skala Richter menyebabkan ruas jalan Aceh Singkil retak-retak. Sementara masjid di Desa Pemuka, kubahnya ambruk.
Sekretaris Satuan Koordinasi Pelaksana Aceh Singkil Sukri Murni mengatakan, jalan yang mengalami retak-retak berada di Desa Kilangan, Kecamatan Singkil. Namun, kerusakan itu tidak terlalu parah.
Kerusakan bangunan terjadi di Desa Pemuka. Di sini, kubah masjid ambruk. Sedangkan sejumlah rumah di Desa Kilangan digenangi air sungai, karena tanah di kawasan itu amblas sekitar 30 sentimeter.
Rumah tergenang juga terjadi di kawasan Singkil Lama, Pulo Saro, Pasar, Ujung, dan Titi Ambia. “Tinggi air selutut orang dewasa,” kata seorang warga kepada situs ini.
Gempa subuh tadi juga menyebabkan satu orang mengalami luka-luka. Korban bernama Mulyadi. “Dia lompat dan mengenai jendela kaca,” kata Sekretaris Satkorlak Sukri Murni kepada acehkita.com.
Informasi yang diperoleh dari warga menyebutkan bahwa puluhan rumah di Singkil rusak ringan, seperti di Desa Kuala Baro, dan Desa Ujung.
Di Kecamatan Pulau Banyak, air laut sempat naik ke bibir pantai dan menyeret sejumlah perahu ke darat. []