Saturday, April 27, 2024
spot_img

Irwandi dan Abdullah Saleh Saling Interupsi

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Penyampaian visi dan misi yang tengah disampaikan calon gubernur Irwandi Yusuf tidak berjalan mulus. Sebab, di tengah penyampaian visi dan misi, anggota Fraksi Partai Aceh, Abdullah Saleh, mengajukan interupsi kepada pimpinan sidang paripurna yang dihadiri Penjabat Gubernur Tarmizi A. Karim.

Sebelum Abdullah Saleh menyampaikan interupsi, Irwandi tengah menyampaikan misinya. Namun di tengah jalan, Abdullah Saleh langsung menyampaikan interupsi. Ia mempersoalkan lamanya waktu yang telah digunakan Irwandi.

“Kita telah mendengar penyampaian visi dan misi selama 25 menit,” kata Abdullah Saleh.

Menurutnya, pimpinan sidang perlu memperingatkan calon gubernur untuk taat pada waktu yang telah ditentukan oleh sekretariat dewan.

“Kalau tidak diingatkan, kita tidak tahu kapan akan habis masa penyampaian visi dan misinya,” ujar bekas politikus Partai Persatuan Pembangunan ini.

Interupsi ini disambut gemuruh tepuk tangan dari pendukung Partai Aceh.

Mendapat interupsi ini, Irwandi Yusuf tak mau kalah. Ia juga melakukan interupsi. “Pimpinan, tadi tidak disampaikan berapa menit (batasannya),” ujar bekas gubernur Aceh itu.

Irwandi bilang, visi dan misinya untuk memimpin Aceh lima tahun ke depan, tidak mungkin disampaikan dalam beberapa menit saja. Apalagi jika di tengan penyampaian itu ada gangguan.

“Apalagi ada gangguan keamanan,” kata Irwandi melanjutkan. Para pendukungnya bertepuk tangan memberika dukungan.

“Di depan saya….,” Irwandi tidak sempat menghabiskan omongannya, karena Abdullah Saleh kembali menginterupsi.

Abdullah Saleh meminta pimpinan sidang untuk menertibkan kandidat yang menyampaikan visi dan misinya, agar tidak berbuat onar.

“Ditertibkan agar kandidat tidak ngawur, jadi hanya penyampaian visi dan misi saja. Tidak berbuat onar,” ujar Abdullah Saleh.

Irwandi pun tak mau kalah. Ia meladeni Abdullah Saleh dengan kembali melanjutkan interupsi. “Pimpinan, yang berbuat onar itu Abdullah Saleh,” katanya disambut gemuruh pendukungnya.

Ia lantas bilang, bahwa di depannya ada empat pasang kandidat yang berasal dari beragam latar belakang. Menurutnya, ada yang dari kalangan ulama yaitu Abi Lampisang, ada yang dari akademisi (Darni Daud), ada dari kalangan anak muda (Muhammad Nazar). Dan ada juga dari kalangan pejuang yaitu Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf.

Namun, kata dia, jika rakyat ingin memilih semua yang ada pada mereka, maka pilihlah nomor dua.

Interupsi juga terjadi saat Darni Daud menyampaikan visi dan misinya. Lagi-lagi, Abdullah Saleh mengajukan interupsi. “Mohon diperhatikan waktunya,” kata Saleh.

“Terimakasih. Tapi saya masih punya dua menit lagi. Saya hitung,” sebut Darni. []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU