Chaideer Mahyuddin/ACEHKITA.COM

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Perburuan gading gajah Sumatera makin marak dilakukan dalam beberapa waktu terakhir ini. Akibatnya, populasi gajah Sumatera di Aceh semakin menyusut dari tahun ke tahun.

Aktivis lingkungan Chik Rini menyebutkan, perburuan gading menyebabkan 100 ekor gajah Sumatera terbunuh di Aceh dalam tiga tahun terakhir ini, sejak 2012.

“Di Aceh sekitar 34 ekor gajah mati per tahunnya. Semua dengan kondisi gadingnya hilang,” kata Chik Rini pada aksi Earth Hour di Banda Aceh, Sabtu (28/3/2015).

Menurut data World Wildlife Fund (WWF) Indonesia, gajah Sumatera kehilangan 70 persen habitannya akibat pembukaan lahan baru di kawasan hutan. “Dalam 20 tahun terakhir populasinya menyusut sekitar 50 persen,” menurut data WWF.

Koordinator Earth Hour Aceh Andri Munazir menyatakan, Aceh merupakan provinsi yang memiliki populasi gajah Sumatera terbesar. Karenanya, Earth Hour menjadikan isu penyelamatan gajah sebagai tema peringatan hari satu jam tanpa nyala lampu itu.

“Gajah merupakan aset Aceh yang wajib kita lestarikan,” kata Andri. []

SABARUN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.