BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Hasil survei terbaru Occidental Research Institute (ORI) tentang elektabilitas calon gubernur Aceh periode 2012-2017 telah menempatkan Ahmad Tajuddin dari jalur perseorangan di urutan terendah dengan total perolehan suara 151 (3,9 persen) dari 3,960 total responden.
Hal tersebut terungkap pada konferensi pers yang digelar ORI di The Palace Café, Lamnyong, Banda Aceh, Rabu (2/11).
Barangkali Anda akan bertanya kenapa elektabilitas Ahmad Tajuddin sangat rendah? Berikut beberapa alasan yang dipaparkan Martha Hadi dan Budi Azhari sebagai peneliti ORI terkait elektabilitas Ahmad Tajuddin tersebut berdasarkan survei yang dilakukan di 22 kabupaten/kota pada 5-31 Oktober 2011.
Menurut survei ORI, sosok Ahmad Tajuddin belum banyak yang dikenal oleh masyarakat luas. “Kecuali masyarakat Banda Aceh dan Aceh Besar yang selama ini mengenal sosok Tengku Ahmad Tajuddin aktif memimpin pesantren di wilayah Aceh Besar,” sebut Martha.
Faktor lain, disebutkan, Ahmad Tajuddin jarang muncul di media massa sehingga menjadi salah satu alasan kenapa masyarakat kurang mengenal sosoknya. “Juga dia tidak pernah menjadi pengurus partai politik.”
Namun, Martha menambahkan, kenapa responden memilih Ahmad Tajuddin karena sejauh ini tanggapan masyarakat terhadap dia tidak pernah bermasalah dengan aturan hukum. []