BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Dua warga harus dirawat di rumah sakit karena menderita luka tembak setelah pria bersenjata melepaskan tembakan dalam upaya perampokan yang gagal di Aceh Timur, Minggu malam.
Kapolres Aceh Timur, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Muhajir yang dihubungi dari Banda Aceh melalui telepon seluler, Senin, mengatakan bahwa insiden itu terjadi di Gampong Beusa Seberang, Kecamatan Peureulak Barat, Minggu sekitar pukul 21:00 waktu setempat.
Dua pelaku menggunakan sepeda motor mengikuti Zulkarnaini, 23, warga Gampong Kabeue, Kecamatan Peureulak Barat, yang membawa uang senilai Rp.70 juta hasil penjualan minyak makan untuk disetor kepada pemiliknya di pasar Peureulak Barat.
“Saat hendak merampas uang, pelaku melepaskan tembakan tiga kali karena Zulkarnaini melawan dan berusaha mempertahankan uangnya,” kata Muhajir.
Akibat tembakan yang dilepaskan pelaku dari senjata api jenis pistol mengakibatkan bahu kiri dan perut kanan Zulkarnaini terkena tembakan.
Serpihan peluru yang ditembakkan pria yang belum diketahui identitasnya itu juga mengenai bagian perut Ernawati, 36, yang sedang makan bakso di kedai pinggir jalan bersama keluarganya, kata Muhajir.
Kedua korban penembakan segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Idi Rayeuk untuk mendapatkan perawatan medis. Hingga Senin siang, kedua korban masih dirawat di rumah sakit tersebut, tetapi kondisinya sudah mulai membaik.
Ditambahkan bahwa setelah melakukan penembakan, pelaku yang gagal merampok uang dari tangan Zulkarnaini melarikan diri.
Muhajir meyakini motif penembakan itu adalah faktor ekonomi karena kedua pelaku berusaha merampok uang Zulkarnaini yang hendak disetor ke pemiliknya setelah dia menjual minyak makan.
“Polisi masih terus memburu kedua pria bersenjata itu,” katanya.[]