BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Ribuan pencari kerja di Aceh menyerbu kantor Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Aceh di Banda Aceh untuk mendaftarkan diri dalam sejumlah formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Senin (23/9/2013). Mereka terlihat rela berdesak-desakan demi mendapatkan nomor cantik.
Pantauan acehkita.com, antrean sepanjang puluhan meter terlihat begitu pintu kantor BKPP dibuka. Kendati pendaftaran CPNS akan ditutup 30 September, namun antusias masyarakat dari 23 kabupaten/kota cukup tinggi. Desak-desakan dipintu gedung membuat dua orang pelamar sempat jatuh pingsang.
Salah seorang pelamar CPNS, Rahmawati mengaku rela berdesak-desakan saat menyerahkan berkas karena takut pendaftaran ditutup dan untuk mendapatkan nomor ujian cantik. Ia rela menunggu sejak pukul 09.00 WIB pagi.
“Biar dapat nomor cantik. Nomor cantik itu misalnya 111 siapa tahu dengan nomer cantik kali ini bisa lolos jadi PNS,” kata Rahmawati.
Menurutnya, dirinya sudah mengikuti ujian CPNS dua kali, namun belum berhasil menjadi pegawai. “Sebenarnya saya sudah tidak mau untuk ikut PNS. Tapi orang tua meminta saya untuk ikut lagi karena siapa tau bisa beruntung,” ungkap wanita lulusan D3 Kesekteriatan salah satu perguruan tinggi di Banda Aceh ini.
Kepala Subbidang Formasi Mutasi dan Rekrutmen BKPP Provinsi Aceh, Rizal Fahlefi, mengatakan, tahun ini, pemerintah Aceh hanya membuka lowongan tujuh orang tenaga pengajar dengan klasifikasi guru SMK Teknik Elektonika, SMK KKPI, SMK Penerbangan, SMK Teknik Mesin, dan SMK Teknik Otomotif.
Sementara untuk tenaga kesehatan pemerintah Aceh membutuhkan 15 orang dokter spesialis dan lima dokter umum. Selain itu 13 orang bidan, perawat 47 orang dan apoteker lima orang. Seluruhnya 20 item kualifikasi pendidikan bidang kesehatan.
Untuk berbagai tenaga teknis dilingkungan pemerintah Aceh dibutuhkan 83 orang. “Pemerintah Aceh tahun ini hanya menerima 153 orang Pegawai Negeri Sipil,” kata Rizal Fahlefi.
Hingga kemarin, kata Rizal, pihaknya sudah mendata sedikitnya 20 ribu sudah mendaftar ikut CPNS. Namun diprediksi jumlah itu terus meningkat mengingat batas waktu pendaftaran hingga 30 Septermber mendatang.
“Kami memprediksi ada 30 ribu orang yang mendaftar CPNS tahun ini,” jelasnya.
Menurut Rizal, pendaftar CPNS tahun ini mayoritas datang dari 23 kabupaten/kota yang ada di Aceh. hal itu disebabkan karena sejumlah kabupaten/kota di Aceh tahun ini tidak membuka lowongan CPNS. Selain itu, sejumlah kabupaten/kota yang membuka CPNS rata-rata membutuhkan tenaga pengajar.
“Peminat paling banyak tahun ini adalah tenaga kesehatan dan tenaga teknis,” ungkapnya.
Sejumlah kabupaten/kota seperti Aceh Singkil, Aceh Selatan, Gayo Lues dan Aceh Tamiang telah membuka penerimaan CPNS dengan rekrutmen hanya ratusan. Akibatnya, sejumlah lulusan perguruan tinggi dan universitas di Aceh berlomba-lomba mendaftar CPNS di Banda Aceh.
“Itulah sebabnya banyak pelamar yang lari ke sini,” ujar Rizal. []