BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Personel Kepolisian Resort Aceh Tengah berhasil menggagalkan upaya penyelundupan ganja kering sekira satu ton oleh dua warga Sumatera Utara dari hutan Gayo Lues, Selasa (12/2/2013).
Polisi terpaksa menembak kedua pemilik ganja karena melarikan diri saat hendak ditangkap di Burlintang, Kecamatan Pegasing. Pelaku yang berinisial AS (40) asal Tanah Karo dan AR (38) asal Medan mengangkut ganja menggunakan minibus jenis APV nomor polisi BK 1996 JE.
“Mereka menerobos razia dan akhirnya kita kejar,” kata Kapolres Aceh Tengah AKBP Artanto, Rabu (13/2/2013). “Terpaksa kita lumpuhkan karena lari.”
AR dan AS mengalami luka tembak di lutut dan lengan kiri. Kini keduanya menjalani perawatan medis di RSU Datu Beru Takengon.
Kapolres menyebutkan, ganja kering itu dibeli dari Gayo Lues. Rencananya, barang haram tersebut hendak dijual di Medan, Sumatera Utara. Namun, upaya mereka berhasil diedus polisi. Sebelumnya, polisi menerima informasi dari pengendara minibus L-300 bahwa mobilnya disenggol oleh APV yang menganggut barang mencurigakan.
Polisi kemudian menggelar razia di lintas Takengon-Blang Kejeren. “Lalu muncul mobil tersebut kita hentikan. Tapi mereka malah melarikan diri sehingga kita lepaskan tembakan peringatan,” kata Kapolres. “Tapi tidak berhenti juga.” []