BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Pasangan Zakaria Saman dan Teuku Alaidinsyah menitikberatkan pembangunan Aceh lima tahun mendatang pada sektor pendidikan dan pengembangan ekonomi.
Hal itu terungkap dalam penyampaian visi dan misi di depan sidang paripurna DPRA sebagai tanda dimulainya masa kampanye pemilihan kepala daerah Aceh, Jumat pagi.
Tampil pada nomor urut dua, pasangan ini mengundang kehebohan anggota DPRA dan pengunjung sidang. Zakaria Saman tampil percaya diri. Namun pemaparan visi dan misinya dibacakan oleh sang calon wakil, Teuku Alaidinsyah.
Dalam dokumen visi misi disebutkan ada lima titik poin yang disasar pasangan Zakaria Saman-Teuku Alaidinsyah. Pada fokus pertama adalah membangun masyarakat yang berkualitas dan berdaya saing.
Pasangan ini menyatakan bahwa pendidikan merupakan instrumen untuk meraih daya saing itu. “Pendidikan adalah soko guru dalam pembangunan. Dengan mengedepankan pembangunan sumber daya manusia berkualitas dan berdaya saing, akan memperkuat ekonomi domistik,” ujar Teuku Alaidinsyah.
Lalu, pembangunan ekonomi yang dimaksud pasangan ini akan dititikberatkan pada pengembangan usaha kecil dan menengah, yang menyerap banyak tenaga kerja.
Di sektor pemerintahan, Zakaria Saman-Teuku Alaidinsyah menilai pentingnya pemerintahan yang baik dan bersih, peningkatan kualitas infrastruktur, ramah lingkungan, serta pembangunan tanggap bencana.
“Kita akan mengokohkan kehidupan sosial bermasyarakat serta mencegah bencana sosial, seperti peredaran napza dan mengentaskan kemiskinan,” lanjutnya. []
