Sunday, December 1, 2024
spot_img

Andong Jjimdak, Ayam Kecap Ala Korea

Menu ayam ini termasuk favorit para turis yang melancong ke Korea Selatan. Masakan ini merupakan bagian dari beragam variasi dari Jjim yaitu makanan yang dikukus atau direbus setelah dibumbui. Ayam ini dimasak beberapa sayuran bersama Ganjang  atau kecap khas Korea.

Kota Andong yang berada di provinsi Gyeongsangbuk-do merupakan salah satu kota budaya di negeri Gingseng yang terkenal dengan pertunjukan topengnya. Kabarnya menu sudah ada semenjak masa kerajaan Joseon memerintah namun pendapat populer yang paling banyak dikutip menyebutkan bahwa pada tahun 1980an para koki di Dak golmok atau lorong ayam  Andong Gu Market mulai mencampurkan beberapa bahan dalam masakan ayam mereka, hal ini dilakukan untuk tetap dapat bersaing dengan ayam goreng cepat saji yang datang dari perusahaan nirlaba dari luar negeri.

Masakan ini biasanya disajikan dalam jumlah banyak. Satu porsinya bisa aja berisi satu atau ayam untuk dimakan bersama sama dalam kelompok. Dongchimi atau kimchi dari lobak putih selalu selalu menjadi pelengkap untuk lebih menikmati menu ini. Andong jjimdak juga mengandung banyak nutrisi dari ayam serta sayur sayuran yang ada di dalamnya.

Cheongyang gochu atau cabai hijau yang paling pedas di Korea dan cabai merah kering memainkan peran penting dalam menambah rasa yang mantap pada jjimdak. Seperti kebanyakan bumbu lain yang difermentasikan maka kecap yang digunakan merupakan olahan yang telah melewati proses fermentasi dan biasanya disimpan di dalam guci-guci yang biasanya disimpan di luar ruangan. Untuk membuat olahan ayam ini bahan yang digunakan cukup mudah untuk didapat di pasaran.

Bahan
• Satu ekor ayam yang sudah dibersihkan dari lemak yang ada di sekitar daging
• Dua kentang ukuran sedang
• Satu  wartel ukuran sedang
• 4 jamur putih (jika ada)
• ½ bawang bombay
• 2 batang daun bawang
• 4 cabai merah kering
• 3 cabai hijau
• 3 ons bihun (bisa juga menggunakan mie jagung atau mie kentang)

Bahan Untuk Saus
• 1 sendok makan bawang putih cincang
• 1 sendok teh jahe parut
• 1/3  cangkir kecap (kalau suka manis bisa menggunakan kecap manis)
• 2 sendok makan gula merah
• 2 sendok makan saus tiram
• 2 sendok teh mirin
• ¼ sendok teh lada hitam
• 2 gelas air
• 2 sendok makan madu atau sirup jagung
• 2 sendok makan minyak wijen
• 1 sendok teh biji wijen

Cara Membuat
• Masukan bihun ke dalam air panas biarkan sebentar
• Ayam yang sudah dibersihkan dipotong menjadi beberapa bagian kecil
• Campurkan bumbu untuk saus ke dalam air kecuali madu, minyak dan biji wijen dan sisihkan
• Potong sayuran ukuran sedang
• Masukan ayam ke dalam panci dan siram saus diatasnya kemudian tambahkan potongan cabai merah kering, tutup panci dan masak selama 15 menit (buang busa yang ada)
• Tambahkan kentang, wartel, jamur dan bawang bombay dan masak lagi sekitar 10 menit
• Setelah air mulai berkurang masukan sirup jagung atau madu, minyak dan biji wijen
• Masukan bihun, cabai hijau dan daun bawang dan masak terus sampai 5 menit
• Masakan siap dihidangkan
Hidangkan selagi masih hangat dengan nasi putih tentunya menambah nikmat waktu makan bersama keluarga atau teman. Selamat menikmati dan pastinya yummy.[]
 
 

Previous article
Next article

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
25,100SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU