BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Badan Hilal dan Rukyat (BHR) Aceh membenarkan Badan antariksa Amerika, National Aeronautics and Space Administration (NASA), bahwa besok akan terjadi gerhana. Firdaus, observer BHR, mengaku telah mengetahui akan terjadi gerhana sejak awal tahun lalu.
Menurut Firdaus, bahkan besok BHR akan melakukan observasi gerhana matahari. Direncanakan pemantauan dilakukan di gedung observasi di Lhok Nga, Aceh Besar, pukul 7.30 WIB, Rabu (22/7).
Pemantauan gerhana secara teknis diperkirakan tidak menghadapi kendala. Lebih jauh Firdaus menjelaskan, BHR Aceh memiliki sejumlah teropong yang memadai.
“Kalau soal perlengkapan dan fasilitas, alhamdulillah Aceh terbaik di Sumatera,” jelasnya, Selasa (21/7).
Menurut Firdaus, observer BHR, tim hanya berjumlah dua orang. Namun saat observasi akan melibatkan enam personil lain dari Departemen Agama Wilayah Aceh. Selain observasi, tim juga akan melakukan shalat gerhana berjamaah.
Lebih jauh Firdaus menjelaskan pihaknya tak berwenang menghimbau warga untuk shalat berjamaah. “Saya sudah beritahukan pada kepala bahwa besok akan ada gerhana. Saya tidak tahu apakah akan ada himbauan agar shalat gerhana,” jelasnya.[]