BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Kelompok Studi Darussalam (KSD) menutup akhir pekan lalu, Sabtu (28/1) dengan mengadakan diskusi tentang Politik Islam yang bertempat di salah satu kedai kopi dalam kawasan Banda Aceh.
Dalam rilis yang dikirim ke acehkita.com disebutkan, pada diskusi tersebut KSD menghadirkan seorang pemateri dari IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Dr Moch Nur Ichwan yang juga alumnus Leiden University.
“Terdapat kecenderungan di umat Islam lebih mementingkan ‘norma’ dibandingkan ‘etik’ membuat kita sulit mewujudkan negara kesejahteraan (welfare state),” kata Nur Ichwan.
Padahal, menurut pemateri yang sudah beberapa kali membuat penelitian di Aceh, apabila kita bersepakat dengan ‘etik’ bukan ‘norma’ yang cenderung berbeda-beda, maka Islam barangkali bisa menjadi kekuatan ketiga setelah protestan ethic yang mampu memajukan negara-negara Eropa dan Amerika Serikat dan konfusianism ethic yang telah memajukan negara-negara di Asia, dalam membentuk negara kesejahteraan di negara-negara Islam.
“Nah, ini bisa menjadi ‘proyek peradaban’-nya Islam,” ujar Nur Ichwan. []